Senin 26 Feb 2018 15:59 WIB

IMF Puji Program Jaminan Sosial Indonesia

Lagarde kagum 90 juta orang dilayani gratis.

Rep: Debbie Sutrisno/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde (tengah) dan Direktur Utama BPJS Kesehatan Fahmi Idris melakukan blusukan meninjau pelayanan Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta, Senin (26/2).
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde (tengah) dan Direktur Utama BPJS Kesehatan Fahmi Idris melakukan blusukan meninjau pelayanan Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta, Senin (26/2).

EKBIS.CO, JAKARTA -- Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional, Internasional Monetery Fund (IMF) Christine Lagarde mengapresiasi kinerja pemerintah Indonesia dalam memberikan jaminan sosial, salah satunya jaminan kesehatan.

 

Sanjungan tersebut dilayangkan langsung kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai meninjau pelayanan jaminan kesehatan di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).

Lagarde yang berasal dari Prancis menuturkan, program pemerintah terkait jaminan kesehatan di negaranya sudah berlangsung sejak lama. Sehingga dia cukup tahu bagaimana pemerintah Prancis memberikan hak kesehatan kepada masyarakat melalui program sosial tersebut.

"Untuk mendapatkan 90 juta orang yang dicakup secara gratis itu fantastis," kata Legarde, Senin (26/2).

Ketika ikut meninjau di RSPP, Lagarde melihat secara langsung bagaimana program ini djalankan dengan sistem digital melalui sebuah kartu indonesia sehat (KIS). Selain itu pelayaan di ruangan yang diberikan kepada pasien penerima jaminan pun sangat memadai untuk ukuran mereka yang dibebaskan dalam iuran.

"Fasilitas ini mengesankan. Ukuran ruangan, kecepatan penanganan pasien, dan termasuk dalam sistem digital yang mendukung ekonomi digital," ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement