Senin 26 Feb 2018 22:18 WIB

Metahelix Ingin Gandeng Balitbangtan Kembangkan Bioteknologi

Adanya kerja sama diharapkan mampu menghasilkan varietas unggul lainnya.

Red: EH Ismail
President Director PT Metahelix Lifesciences Indonesia, V Ramanathan (kiri) saat menjelaskan tiga komoditas yang potensial dikembangkan menggunakan bioteknologi.
Foto: Humas Balitbangtan.
President Director PT Metahelix Lifesciences Indonesia, V Ramanathan (kiri) saat menjelaskan tiga komoditas yang potensial dikembangkan menggunakan bioteknologi.

PT Metahelix Lifesciences Indonesia menawarkan kerja sama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan). Tawaran tersebut disampaikan oleh President Director PT Metahelix Lifesciences Indonesia, V Ramanathan, saat mengunjungi Kantor BB Biogen, Senin (26/2).

Menurut Ramanathan, terdapat beberapa komoditas yang sangat potensial untuk dikembangkan, antara lain padi, jagung, dan kapas. Dengan menggunakan bioteknologi yang ada, maka ketiga komoditas tersebut dapat dikembangkan guna mendukung visi pemerintah dalam meningkatkan produksi pangan dalam negeri.

Pada akhir 2017 lalu, Metahelix sempat meluncurkan varietas unggul jagung hibrida yang diklaim mampu memberikan produktivitas tinggi hingga 12,5 ton/hektare. Dengan adanya kerja sama yang ditawarkan diharap mampu menghasilkan varietas unggul lainnya.

Kepala BB Biogen, Mastur, menyambut baik kunjungan tersebut. Menurut dia, kerja sama yang dijalin dengan pihak lain diharapkan saling menguntungkan dengan menghasilkan teknologi yang mampu menguntungkan dan diakses petani kecil. Tentu juga mampu meningkatkan kapasitas sumber daya manusia khususnya di lingkungan BB Biogen.

Sekadar catatan, PT Metahelix Lifesciences Indonesia merupakan perusahaan patungan antara Metahelix Life Sciences Ltd dari India dengan pengusaha Indonesia. Adapun Metahelix Life Sciences Ltd adalah anggota dari grup perusahaan multinasional dari India, Tata Group.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement