Mengembalikan Sumber Daya Alam Eks Kawasan Penambangan
PT Semen Indonesia mereklamasi dan memanfaatkan eks tambang tanah liat menjadi danau..
Rep: Bowo Pribadi/ Red: Mohamad Amin Madani
PT Semen Indonesia melakukan reklamasi dan memanfaatkan eks tambang tanah liat di sekitar lingkungan pabrik Tuban, menjadi danau yang bermanfaat bagi pertanian. (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)
PT Semen Indonesia melakukan reklamasi dan memanfaatkan eks tambang tanah liat di sekitar lingkungan pabrik Tuban, menjadi danau yang bermanfaat bagi pertanian. (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)
PT Semen Indonesia melakukan reklamasi dan memanfaatkan eks tambang tanah liat di sekitar lingkungan pabrik Tuban, menjadi danau yang bermanfaat bagi pertanian. (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)
PT Semen Indonesia melakukan reklamasi dan memanfaatkan eks tambang tanah liat di sekitar lingkungan pabrik Tuban, menjadi danau yang bermanfaat bagi pertanian. (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)
PT Semen Indonesia melakukan reklamasi dan memanfaatkan eks tambang tanah liat di sekitar lingkungan pabrik Tuban, menjadi danau yang bermanfaat bagi pertanian. (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)
PT Semen Indonesia melakukan reklamasi dan memanfaatkan eks tambang tanah liat di sekitar lingkungan pabrik Tuban, menjadi danau yang bermanfaat bagi pertanian. (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)
PT Semen Indonesia melakukan reklamasi dan memanfaatkan eks tambang tanah liat di sekitar lingkungan pabrik Tuban, menjadi danau yang bermanfaat bagi pertanian. (FOTO : Republika/Bowo Pribadi)
inline
EKBIS.CO, TUBAN -- Aktivitas produksi PT Semen Gresik, di pabrik Tuban, Desa Sumberarum, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Provinsi Jawa Timur, terus didorong untuk menerapkan prinsip- prinsip ramah lingkungan. Hal ini dilakukan guna menjawab isu pemanasan global.
Selain mewujudkan pembangkit listrik yang memanfaatkan gas buang pabrik (WHRPG), industri semen di bawah holding PT Semen Indonesia ini juga mengembalikan manfaat sumber daya alam di sekitar lingkungan pabrik Tuban, seperti melakukan reklamasi dan memanfaatkan eks tambang tanah liat menjadi danau yang bermanfaat bagi pertanian. Total sudah ada 154 hektare lahan eks tambang batu kapur yang telah direklamasi.
Yang terbaru, dibangun Arboretum (kebun botani) Bukit Daun yang memiliki koleksi tanaman langka dan Bukit Herbal dengan koleksi beragam kekayaan tanaman obat Indonesia. Selain untuk mengembalikan fungsi hutan, keberadaan kebun botani kekayaan avifauna ini juga dapat dimanfaatkan sebagai wahana alternative wisata alam serta penelitian.
