Sabtu 02 Jun 2018 22:36 WIB

Ini Saran Menhub untuk Pemudik di Pelabuhan Merak

Menhub meminta masyarakat tak fokus menyeberang di waktu malam hari saja.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Bayu Hermawan
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengganden Paguyuban Perantau Nusantara (Papernusa) di Gedung BKKBN, Jakarta Timur, Ahad (25/3) untuk mengkoordinir peserta untuk mengikuti mudik gratis pada Lebaran 2018.
Foto: Rahayu Subekti/REPUBLIKA
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengganden Paguyuban Perantau Nusantara (Papernusa) di Gedung BKKBN, Jakarta Timur, Ahad (25/3) untuk mengkoordinir peserta untuk mengikuti mudik gratis pada Lebaran 2018.

EKBIS.CO, MERAK -- Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi mengimbau masyarakat pemudik ke Sumatera agar tidak hanya menyeberang pada malam hari. Budi tak mau adanya penumpukan penumpang saat penyeberangan malam. Padahal menurut Budi kapal-kapal penyeberangan juga tersedia di lain waktu selain malam.

"Kita inginkan operasinya itu jangan hanya malam saja. Siang juga ada, pagi juga ada jadi tak ada penumpukan," kata Menhub saat memantau pelabuhan Merak, Banten, Sabtu (2/6).

Menteri asal Pelambang Sumatera Selatan itu paham pemudik menuju Sumatera lebih condong menyeberang dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni demi keamanan di beberapa jalur yakni di lintas timur, tengah dan barat. Untuk menjamin keamanan pemudik, Budi meminta Kepolisian Daerah Lampung agar mengkampanyekan jalur-jalur mudik menuju Sumsel, Bengkulu dan Jambi aman dilewati kapan saja.

Tahun ini Menhub berharap adanya kelancaran arus mudik baik di jalur darat, laut maupun udara. Salah satunya adalah kelancaran di kapal penyeberangan. Selain mengimbau masyarakat agar tak hanya menyeberang malam hari, Budi juga meminta TNI, Polri dan ASDP untuk sama-sama menjami keamanan dan kelancaran arus mudik di pelabuhan.

"Saya gembira sekali di Merak ini antara polri, TNI, juga Asdp, kompak. Ada beberapa catatan yg harus kita lakukan. Yqng harus kita lakukan adalah bagaimana angkutan ini menjadi lancar, salah satu kuncinya adalah bagaimana mengendalikan penumpang yang mengendarai motor," ujar Budi.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement