EKBIS.CO, BRUSSEL -- Uni Eropa berencana mengirimkan sejumlah dana patungan dari beberapa negara anggotanya untuk dikirimkan ke Iran. Menteri Luar Negeri Jerman, Heiko Maas menjelaskan langkah tersebut merupakan salah satu cara agar Iran mau mengurungkan niatnya mengembangkan nuklir dan uranium.
Langkah Uni Eropa ini sudah menjadi pembahasan cukup lama dari beberapa negara anggota. Maas mengatakan Inggris dan Perancis serta beberapa negara anggota Uni Eropa sudah sepakat atas langkah ini.
Maas tak menampik langkah Uni Eropa untuk menjadi sekutu Iran tidak disukai oleh Amerika Serikat (AS). Bahkan Gedung Putih sudah melayangkan surat keberatannya ke pihak Uni Eropa.
Gedung Putih juga tak segan akan memberikan sanksi kepada negara Uni Eropa yang tetap mendukung eksistensi Iran. "Namun kami tetap akan melakukan ini dalam waktu dekat," ujar Maas di Brussel seperti dilansir dari AP, Selasa (29/1).
Maas masih belum bisa menjelaskan secara detail, berapa jumlah uang yang akan dikirimkan Uni Eropa kepada Iran dalam proses ini. Ia mengatakan, pembahasan detail baru akan dilakukan pada pertemuan kepala negara Uni Eropa di Rumania pada Kamis (31/1).
Maas bersikukuh bahwa langkah yang dilakukan oleh Uni Eropa ini merupakan salah satu langkah preventif untuk mencegah Iran mengembangkan nuklir dan uraniumnya. Langkah preventif ini lebih besar dampaknya untuk pencegahan dan pengamanan daripada harus menerima sanksi dari AS.
"Kami tidak mau Iran mangkir dari perjanjian ini dan malah mengembangkan teknologi uraniumnya," ujar Maas.