EKBIS.CO, JAKARTA -- Menteri Pertanian menerima sebanyak 795 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) baru di Auditorium Gedung F Kementerian Pertanian, Senin (11/2). Mereka tersebar di 11 unit eselon.

"Dari 28.420 orang pelamar, hanya 795 orang yang diterima, ini artinya kalian orang-orang pilihan," ujar Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

Ia mengatakan, untuk sukses sebagai pegawai harus dapat mengubah pola pikir, mampu berdisiplin tinggi, petarung dan pantang menyerah terhadap tugas yang diberikan pimpinan. Tidak hanya itu, para pegawai harus bekerja dengan sungguh-sungguh dan belajar tanpa henti untuk menemukan inovasi-inovasi teknologi di bidang pembangunan pertanian.

Dengan begitu, diharapkan para CPNS dapat dibina dengan baik agar menjadi generasi penerus untuk sektor pertanian di masa mendatang. "Saya yakin bahwa kalian yang berada di sini merupakan putra/putri terbaik bangsa, tugas besar menanti anda di sini. CPNS baru, harapan baru untuk untuk mencapai lumbung pangan dunia," kata dia.

Sementara itu Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian Kementan Abdul Halim menyampaikan, sebanyak 795 orang CPNS yang ada terdiri dari formasi khusus, tamatan S1 dan S2. Mereka telah mengikuti seleksi kompetensi dasar dan telah memenuhi passing grade.

"Mereka ini terdiri dari 77 orang lulusan cumlaude atau lulusan terbaik, 14 orang penyandang disabilitas, 14 orang putra/putri dari Papua dan Papua Barat, dan 690 orang posisi umum" ujar Halim.

Ia melanjutkan, nantinya para CPNS tersebut akan ditempatkan di masing-masing Direktorat Jenderal sesuai dengan formasi yang dilamar saat pendaftaran. Usai penyambutan penyampaian wejangan dari Mentan, para CPNS akan mendapatkan pembekalan di Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) Ciawi, Bogor.

"Mereka akan mendapatkan orientasi selama dua hari yaitu pengarahan umum dan dua hari dibina secara teknis di masing-masing Eselon 1," katanya.

Untuk diketahui, para CPNS tersebut akan disebar di 11 unit Eselon 1 di antaranya Sekretariat Jenderal 46 orang, Inspektorat Jenderal 10 orang, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan sebanyak 25 orang, Direktorat Jenderal Perkebunan 61 orang, Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian 18 orang,  Direktorat Jenderal Hortikultura 13 orang, Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan 97 orang, Badan Ketahanan Pangan 17 orang, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian 77 orang, Badan Litbang Pertanian 211 orang dan Badan Karantina Pertanian 220 orang.