EKBIS.CO, JAKARTA -- Bank Mandiri Syariah atau BSM menyiapkan platform digital channel dalam rangka pelunasan Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH). Platform yang telah disediakan adalah Mandiri Syariah mobile banking dan Mandiri Syariah net banking.
SEVP Mandiri Syariah Anton Sukarna mengatakan pembayar lewat online ini merupakan metode terbaru yang belum pernah dilakukan untuk melunasi BPIH. "net banking dan mobile banking baru tahun ini digunakan," kata Anton saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (18/3).
Metode pelunasan yang dilakukan tahun kemarin yakni setiap calon jamaah haji (Calhaj) membayar pelunasan dengan mendatangi bank secara langsung. Hal tersebut tentu merepotkan Calhaj terutama yang berasal dari wilayah-wilayah pelosok. Dengan disediakanya Mandiri Syariah mobile banking dan Mandiri Syariah net banking diharapkan dapat mempermudah masyarakat melakukan pelunasan.
"Platform tersebut akan memudahkan nasabah melakukan pelunasan disamping layanan pelunasan melalui kantor cabang yang sudah ada sebelumnya," katanya.
Anton melanjutkan dengan fasilitas e-channel, nasabah lebih mudah, nyaman dan fleksibel karena tidak perlu datang ke kantor cabang dan mengantri di teller untuk melakukan pelunasan. Selanjutnya, dalam waktu tiga hari setelah pelunasan, nasabah harus menyerahkan bukti pelunasan ke Kemenag dengan membawa persyaratan yang diperlukan.
Total jamaah haji yang terdaftar melalui Mandiri Syariah dan berhak berangkat tahun ini sekitar 79 ribu. Jumlah tersebut sekitar 31 persen dari total jamaah haji Indonesia tahun 2019 yang berjumlah 220 ribu.
"Dari sekitar 79 ribu yang berhak lunas tahun ini, manajemen memperkirakan pelunasan melalui e-channel akan mencapai sekitar 13 persen," katanya.
Fasilitas e-channel juga akan memudahkan nasabah yang tinggal di daerah yang letaknya jauh dari outlet Mandiri Syariah. Selain melalui fasilitas e-channel, nasabah yang berada di luar jangkauan kantor cabang juga bisa melakukan pelunasan di layanan Syariah Bank di outlet Bank Mandiri.
Mandiri Syariah juga sudah menyiapkan suvenir bagi calon jamaah haji yang saat ini telah didistribusikan di kantor-kantor cabang Mandiri Syariah. Per Desember 2018, rekening Tabungan Mabrur Mandiri Syariah mencapai 1,8 juta. Sekitar 72 persen atau 1,3 juta dari nasabah tersebut sudah terdaftar dalam Siskohat Kementerian Agama.