Senin 10 Jun 2019 16:07 WIB

Lion Air Jelaskan Mengenai Penundaan Pembayaran Jasa Bandara

Penundaan ini untuk pembayaran jasa kebandarudaraan periode Januari hingga Maret 2019

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Friska Yolanda
Pekerja memotret sejumlah pesawat Boeing seri 737-800 dan 737-900ER milik Lion Air yang terparkir di Terminal 1 A Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (15/3/2019).
Foto: Antara/Muhammad Iqbal
Pekerja memotret sejumlah pesawat Boeing seri 737-800 dan 737-900ER milik Lion Air yang terparkir di Terminal 1 A Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (15/3/2019).

EKBIS.CO, JAKARTA -- Beberapa waktu terakhir, Lion Air dikabarkan mengajukan penundaan pembayaran jasa di seluruh bandara yang dikelola PT Angkasa Pura (AP) I (Persero). Penundaan ini terutama untuk pembayaran jasa kebandarudaraan pada periode Januari hingga Maret 2019. 

Mengenai hal tersebut, Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro mengatakan permintaan yang dilakukan kepada pengelola bandar udara agar hal yang terkait dengan kewajiban pembayaran diperlakukan sama dengan operator penerbangan lainnya. "Lion Air Group sudah menyampaikan hal tersebut secara tertulis dan resmi melalui surat kepada pengelola bandar udara," kata Danang, Senin (10/6). 

Danang menjelaskan Lion Air Group memang mengajukan termin pembayarannya. Menurutnya, termin pembayaran yang diajukan tersebut untuk kewajiban Januari, Februari, dan Maret 2019. 

Dia memastikan Lion Air Group bersama pihak pengelola bandar udara telah melakukan pertemuan resmi dan sudah menyepakati secara tertulis. "Ini terkait dengan termin pembayaran kewajiban Januari, Februari, Maret, dan pembayaran sudah dilaksanakan," jelas Danang. 

Danang menambahkan setelah hal tersebut diajukan, pembayaran kewajiban yang dilakukan Lion Air ungtuk April dan seterusnya dilakukan secara normal atau tidak ada penundaan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement