Platform dagang daring di sektor kecantikan, Sociolla (PT Social Bella Indonesia) menghadirkan toko luring (offline) berkonsep omni channel, Sociolla Store. Berlokasi di Lippo Mall Puri, toko itu dilengkapi dengan tampilan interaktif yang terhubung langsung ke Sociolla.com dan platform SOCO.
Co-Founder dan CMO Sociolla, Chrisanti Indiana mengatakan, pengalaman berbelanja secara luring penting untuk produk kecantikan. Konsumen pasti ingin menyentuh dan mencoba produk secara langsung, tambahnya.
"Lewat Sociolla Store, konsumen diajak berbelanja dengan cara yang lebih personal dan menyenangkan didukung oleh teknologi kami yang dirancang khusus untuk produk kecantikan dan perawatan diri," kata Chrisanti dalam keterangan resmi yang Warta Ekonomi terima, Rabu (14/8/2019).
Baca Juga: Sociolla, E-Commerce Kecantikan dengan Puluhan Juta Pengunjung Tahunan
Kementerian Perindustrian yakin, industri kosmetik akan tumbuh sekitar 9% tahun ini karena permintaan akan produk buatan dalam negeri terus meningkat di pasar domestik dan luar negeri. Menurut Euromonitor, pasar kecantikan dan perawatan diri di Indonesia diperkirakan bernilai US$6,03 miliar pada 2019 dan tumbuh menjadi US$8,46 miliar pada 2022.
Untuk mendukung pertumbuhan tersebut, Sociolla memiliki ekosistem dengan tiga unit bisnis, meliputi: commerce (Sociolla), Media (So.co dan Beauty Journal), dan Brand Development. "Bisnis kami telah berkembang melampahi bisnis e-commerce yang selama ini dikenal, yakni Sociolla," kata Co-Founder dan Presiden Social Bella, Christopher Madiam.
Berdiri sejak 2015, Gross Merchandise Value (GMV) Sociolla telah tumbuh tujuh kali lipat dari tahun ke tahun (y-o-y). Sementara Beauty Journal memiliki sekitar 20 juta pengunjung unik selama 2018, dilansir dari KrAsia.
Startup itu menutup pendanaan Seri C senilai US$12 juta pada Mei tahun lalu dari East Ventures Growth (EV Growth). Tahun ini, platform tersebut berencana mendirikan dua toko luring.
Soco merupakan platform ulasan konsumen daring untuk produk kecantikan dan perawatan diri di Indonesia dengan lebih dari 1,2 juta ulasan produk.
Beauty Journal berawal dari sebuah media daring kecantikan dan gaya hidup yang sekarang menjadi agen pemasaran O2O dari hulu ke hilir yang telah berpartner dengan perusahaan kecantikan terkemuka di Indonesia.
Terakhir, Brand Development merupakan unit bisnis perusahaan yang menawarkan layanan distribusi end-to-end untuk merek kecantikan dan perawatan diri yang dipercaya oleh berbagai manufaktur internasional.