Warta Ekonomi.co.id, Jakarta -- Perusahaan rintisan berstatus decacorn, Go-Jek, baru-baru ini merekrut mantan karyawan National Aeronautics and Space Administration (NASA) George Do, sebagai Kepala Keamanan Informasi (CISO). Do memulai posisi barunya ini sejak bulan lalu.
Do akan mengawasi keamanan perusahaan, termasuk portofolio aplikasi, produk, dan layanannya. Dia juga akan bertanggung jawab atas keseluruhan strategi keamanan informasi Go-Jek dan manajemen tata kelola, risiko, dan kepatuhan, menurut pernyataan resmi, yang dilansir dari laman Kr-Asia (9/10/2019).
Menurut halaman Linkedin Do, ia memulai kariernya di Ames Research Center NASA di California sebagai insinyur keamanan informasi. Di sana, ia memimpin penyelidikan insiden keamanan, melakukan penilaian risiko dan uji penetrasi, dan melindungi aset informasi pemerintah.
Baca Juga: Selamat Mengaspal Beu Jek! Ojol Baru Pesaing Go-Jek?
Sebelum merapat ke Go-Jek, Do merupakan CISO di perusahaan investasi real estate yang terdaftar di Nasdaq selama lebih dari sepuluh tahun. Di perusahaan itu, ia bertanggung jawab atas keamanan semua produk dan layanan perusahaan, termasuk keamanan perusahaan.
Dia juga memegang jabatan pimimpin keamanan di beberapa perusahaan teknologi, seperti CenturyLink, TiVo, Exodus dan Savvis.
"Keahlian mendalam Do akan menjadi semakin berharga karena kepemimpinannya akan memungkinkan perusahaan untuk melindungi bisnisnya dengan lebih baik, dan membuat pengalaman Go-Jek menjadi lebih aman, dapat diandalkan, dan menyenangkan bagi pengguna," kata CTO Go-Jek Group, Ajey Gore.
Asal tahu saja, Go-Jek pernah terlibat dalam sejumlah kasus dugaan kebocoran data dan kelemahan keamanan.