Senin 28 Oct 2019 15:34 WIB

Penjualan Perdana iPhone Mata Tiga Laris Manis di Negeri Ini

Segmentasinya mengarah kepada konsumen ponsel premium dengan dukungan jaringan 4G.

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Bak Kacang Goreng, Penjualan Perdana iPhone Mata Tiga Laris Manis di Negeri . . . .. (FOTO: (Foto: Noodcases))
Bak Kacang Goreng, Penjualan Perdana iPhone Mata Tiga Laris Manis di Negeri . . . .. (FOTO: (Foto: Noodcases))

Warta Ekonomi.co.id, Surakarta

iPhone teranyar produksi Apple Inc laris hingga 130 ribu unit pada penjualan hari pertama di Korea Selatan, menurut keterangan pelaku industri di Negeri Ginseng itu.

Lini terbaru yang terdiri dari iPhone 11, iPhone 11 Pro, dan iPhone 11 Pro Max itu baru mengudara ke Korsel pada Jumat (25/10/2019). Segmentasinya mengarah kepada konsumen ponsel premium dengan dukungan jaringan 4G.

"Angka itu diperkirakan lebih besar 30 persen dari penjualan perdana iPhone sebelumnya, iPhone XS, iPhone Max, dan iPhone XR," kata narasumber itu, dikutip dari The Korea Herald, Senin (28/10/2019).

Baca Juga: Bukan iPhone 11, Ini Ponsel Pintar Terlaris Raksasa Teknologi Amerika Serikat!

Namun, angka penjualan itu tidak berhasil mengalahkan perangkat terbaru Samsung, Galaxy Note 10 yang berhasil terjual hingga 220 ribu pada hari pertama, Agustus 2019.

Narasumber yang menolak menyebutkan identitas itu mengatakan, konsumen lokal tampaknya terpengaruh oleh respons positif konsumen Amerika Serikat (AS) dan Jepang. iPhone 11 lebih dulu meluncur ke 2 negara itu.

IPhone 11 memiliki layar 6,1 inci dan kamera belakang ganda, sedangkan dua model kelas atas menggunakan sistem kamera tiga lensa. Harga jualnya ada di kisaran 990.000 won (sekitar Rp 11,9 juta) hingga 2,03 juta won (sekitar Rp 24,4 juta) di pasar domestik.

Namun, harga jual itu juga dipengaruhi oleh paket berlangganan dan subsidi yang ditawarkan oleh operator lokal.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement