EKBIS.CO, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menghadiri rapat koordinasi terkait Hannover Messe 2020 di Kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta, Rabu (30/10). Hannover Messe 2020 merupakan ajang pameran teknologi manufaktur terbesar dunia di Jerman. Indonesia sendiri tercatat sebagai official partner country atau negara mitra resmi pada Hannover Messe 2020.
Erick menyampaikan Hannover Messe 2020 merupakan ajang yang positif untuk Indonesia. BUMN, kata Erick, mendukung penuh upaya pemerintah dalam mengikuti ajang tersebut. Mantan pemilik Inter Milan itu menyebut ajang pameran yang sudah berjalan puluhan tahun memberikan peluang besar bagi Indonesia dalam meningkatkan negoisasi hingga memberikan persepsi positif kepada dunia luar.
"(Ini) pameran besar yang sudah hampir 75 tahun berjalan dan kebetulan ini juga sebuah acara yang bagus untuk bernegosiasi tapi juga membuat persepsi yang baik untuk kelapa sawit," ucap Erick.
Terkait kelapa sawit, kata Erick, Indonesia menghadapi tekanan dari Uni Eropa. Erick berharap keikutsertaan Indonesia dalam ajang tersebut mampu memberikan gambaran lain tentang kelapa sawit Indonesia.
"Apalagi kita sedang punya isu besar dengan EU (Uni Eropa), nah dengan adanya pameran ini di jantung Eropa, baguslah kita juga kasih lihat kami punya komoditas yang bagus yang selama ini selalu dianggap negatif," kata Erick menambahkan.