Warta Ekonomi.co.id, Jakarta -- WhatsApp membuat fitur privasi terbaru berupa kendali bagi pemilik akun untuk menentukan siapa saja yang bisa mengundang pemilik akun itu untuk masuk ke sebuah grup.
Baca Juga: WhatsApp Diinfeksi NSO, Menkominfo: Di Indonesia Belum Ada
Pengguna bisa mengatur jika tidak ingin diundang masuk ke sebuah grup oleh orang tertentu yang berada di daftar kontak. Sebaliknya, pengguna juga bisa mengatur bahwa mereka mau diundang masuk ke grup oleh siapa saja dalam kontaknya.
Kepala Kebijakan Publik Facebook Indonesia Ruben Hattari mengatakan fitur ini merupakan langkah pencegahan agar pengguna tidak terjebak masuk ke dalam sebuah grup WhatsApp yang tidak dikehendaki.
Hattari mengatakan saat ini ia belum bisa menjelaskan seperti apa efektivitas setelan privasi terbaru di WhatsApp untuk mengurangi mis-informasi karena fitur itu baru diluncurkan.
"Itu adalah langkah preventif. Tapi, kalau untuk mengukur dampaknya sangat sulit karena mis-informasi dan bagaimana itu dicerna oleh pengguna berbeda, sangat relatif," kata Ruben.
Setelan privasi untuk membatasi undangan masuk grup dirilis secara global mulai Kamis dan secara bertahap hingga dalam sepekan seluruh pengguna akan mendapatkan fitur itu.