Rabu 11 Dec 2019 18:15 WIB

SiCepat Targetkan 1,5 Juta Kiriman Paket Saat Harbolnas

Perusahaan telah memacu pengembangan infrastruktur sejak awal semester dua 2019.

Rep: Rep. Republika (swa.co.id)/ Red: Rep. Republika (swa.co.id)
Foto: id.techinasia.com
Foto: id.techinasia.com

Baca Juga

Perusahaan jasa ekspedisi, SiCepat Ekspress memperkirakan pengiriman paket pada momen Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 12:12 akan mencapai 1,5 juta pengiriman paket. Angka ini naik 20 persen dibandingkan Harbolnas 11:11 pada November 2019.

Chief Executive Officer SiCepat Ekspres The Kim Hai mengatakan perusahaan telah memacu pengembangan infrastruktur sejak awal semester dua 2019, dengan tetap menjaga kualitas layanan bagi konsumen di tengah lonjakan order pengiriman.

“Setelah pencapaian target yang sangat baik pada semester pertama 2019 dengan mencatatkan pertumbuhan 138 persen, SiCepat telah mempersiapkan infrastruktur secara komprehensif sejak awal semester dua 2019,” ujarnya dalam keterangan tulis, Rabu (11/12).

Menurutnya target sebanyak 1,5 juta pengiriman paket dilakukan secara confidence dengan melihat kemampuan SiCepat dalam melayani pengiriman paket yang dapat dicapai sesuai dengan Service Level Agreement (SLA) satu sampai dua hari sebesar 97 persen.

“Hal ini dapat dipastikan bahwa pencapaian ini didukung oleh seluruh jajaran maupun sistem yang telah kami siapkan pada awal semester kedua 2019,” ucapnya.

Selain infrastruktur pengirman paket, lanjutnya, SiCepat juga mengadakan rangkaian program menarik menjelang Harbolnas 12.12 mulai dari promo gratis ongkos kirim tanpa minimum belanja dan program cashback hingga 35 persen bagi seller sejumlah platform e-commerce.

Pada awal semester dua 2019, SiCepat telah memperkuat infrastruktur dan layanan dengan penambahan gerai mencapai 737 gerai di seluruh Indonesia sebanyak 7.000 kurir dan 7.510 armada.

“Pada semester dua ini kami sudah melakukan penambahan 300 kurir untuk mengcover operasional SiCepat, 50 persen diantaranya untuk wilayah Jabodetabek, 40 persen wilayah Bandung dan sisanya tersebar untuk daerah lain di Pulau Jawa” ucapnya

Sumber: Republika.co.id

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan swa.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab swa.co.id.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement