Warta Ekonomi.co.id, Jakarta
Aplikasi melakukan banyak hal secara diam-diam yang mungkin tidak perlu kita ketahui. Itulah sebabnya perusahaan, seperti Apple dan Google, telah membangun izin ke dalam aplikasi di mana pengembang perlu meminta izin untuk mengakses fitur tertentu dari ponsel kita, seperti foto, kamera, mikrofon, dan sebagainya.
Contoh yang baik adalah TikTok, di mana nampak bahwa pengguna yang baru-baru ini menginstal pratinjau iOS 14 di iPhone mereka menemukan bahwa TikTok lebih sering mengakses clipboard mereka daripada yang seharusnya, yang mengarah ke masalah privasi.
Bagi mereka yang tidak terbiasa, salah satu fitur privasi yang ada dalam iOS 14 akan mengingatkan pengguna setiap kali aplikasi membaca clipboard perangkat Anda. Ini adalah bagaimana pengguna menemukan bahwa TikTok sering mengakses clipboard mereka.
Baca Juga: Apple Batal Luncurkan iPhone 12?
Dalam sebuah pernyataan yang dibuat untuk The Telegraph, TikTok mengatakan bahwa ini dilakukan bukan sebagai pelanggaran terhadap privasi pengguna, tetapi seharusnya digunakan sebagai fitur anti-spam.
"Untuk TikTok, ini dipicu oleh fitur yang dirancang untuk mengidentifikasi perilaku berulang yang bersifat spam. Kami telah mengirimkan versi aplikasi yang diperbarui ke App Store menghapus fitur anti-spam untuk menghilangkan kebingungan," ujar TikTok dikutip dari Ubergizmo, Jumat (26/6/2020).
Ini bukan pertama kalinya TikTok ketahuan melakukannya. Sebuah laporan dari Maret mengungkapkan bahwa banyak aplikasi, seperti TikTok, diam-diam mengakses papan klip penggunanya.
Perusahaan menyatakan saat itu bahwa mereka akan mengakhiri praktik, tetapi jelas berdasarkan penemuan ini mereka terus melakukannya beberapa bulan kemudian.
