Jumat 22 Jan 2021 18:25 WIB

SiCepat Ekspres Salurkan Bantuan ke Sulbar dan Kalsel

Bantuan dari SiCepat Ekspress diserahkan melalui perwakilan TNI.

Rep: Novita Intan/ Red: Fuji Pratiwi
SiCepat Ekspres. SiCepat Ekspres melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) menyalurkan bantuan bagi korban gempa yang terjadi di Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat dan korban banjir di Kalimantan Selatan.
Foto: facebook.com/sicepatekspresofficial/
SiCepat Ekspres. SiCepat Ekspres melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) menyalurkan bantuan bagi korban gempa yang terjadi di Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat dan korban banjir di Kalimantan Selatan.

EKBIS.CO, JAKARTA -- Perusahaan ekspedisi, SiCepat Ekspres melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) menyalurkan bantuan bagi korban gempa yang terjadi di Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat dan korban banjir di Kalimantan Selatan. Bantuan ini diserahkan secara langsung oleh Perwakilan SiCepat Ekspres kepada Perwakilan dari TNI Angkatan Udara di Suma 3 Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta.

Chief Executive Officer (CEO) SiCepat Ekspres The Kim Hai mengatakan, bantuan yang disalurkan berupa 5.000 masker kain, mi instan 253 dus, air mineral 566 dus, susu cair kemasan 52 dus, biskuit 32 dus, sarden 20 dus, dan obat-obatan satu dus. Bantuan tersebut akan didistribusikan langsung kepada korban gempa Mamuju, Sulbar dan korban banjir Kalsel oleh Korps Pasukan Khas TNI Angkatan Udara (Paskhas TNI AU). 

Baca Juga

"Total bantuan senilai Rp 175 juta," ujar The Kim Hai dalam keterangan resmi, Jumat (22/1).

Menurutnya, bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian dari SiCepat Ekspres untuk membantu meringankan kesulitan dan memberikan kebutuhan pokok masyarakat terdampak bencana alam ini.

"Harapan kami bantuan ini agar bisa dikoordinasikan dengan pemerintah daerah setempat untuk pendistribusiannya," kata dia.

Hal itu mengingat beberapa jalur transportasi untuk distribusi bantuan dari luar Sulawesi maupun Kalimantan mengalami hambatan.

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement