EKBIS.CO, NEW YORK -- Tingkat barang impor ke Amerika Serikat (AS) meningkat lebih tinggi pada Januari 2021. Kenaikan impor ini mendorong AS mengalami defisit perdagangan 1,9 persen yang disebabkan gangguan perdagangan global akibat pandemi Covid-19, dilansir AP News.
Kesenjangan antara barang dan jasa yang dijual AS dan yang dibelinya di luar negeri naik menjadi 68,2 miliar dolar AS dari 67 miliar dolar AS pada Desember 2020. Ekspor naik 1 persen menjadi 191,9 miliar dolar AS, sementara impor meningkat lebih tinggi 1,2 persen menjadi 260,2 miliar dolar AS.
Impor barang, tidak termasuk jasa, meningkat 3,4 miliar dolar AS ke rekor 221,1 miliar dolar AS pada Januari 2021. Kenaikan ini lebih banyak dipengaruhi impor obat-obatan, yang naik 5 miliar dolar AS atau setara 39 persen menjadi 17,4 miliar dolar AS. Sedangkan impor jasa turun sekitar 1 persen.
Kenaikan impor barang bukan jasa tersebut melebihi rekor sebelumnya yang hanya mencapai 218,9 miliar dolar AS. Angka tersebut sempat mencetak rekor tertinggi yang ditetapkan pada Oktober 2018.
Ekspor barang AS naik 2,1 miliar dolar AS menjadi 135,7 miliar dolar AS pada Januari 2021. Sementara, ekspor jasa seperti transportasi dan perjalanan mengalami penurunan dari 0,3 miliar dolar AS menjadi 56,3 miliar dolar AS.
Kesenjangan perdagangan yang sensitif secara politik dengan China turun 3,2 persen menjadi 27,2 miliar dolar AS. Sedangkan defisit perdagangan dengan Meksiko naik 1,6 miliar dolar AS menjadi 11,9 miliar dolar AS pada Januari 2021.