Rabu 09 Jun 2021 18:29 WIB

PGN Resmikan Jumperline Tambak Lorok

Pipa sepanjang 50 meter jumperline akan mengalirkan gas dari Lapangan Kepodang

Red: Gita Amanda
PGN meresmikan Jumperline Tambak Lorok secara simbolis dengan prosesi pemotongan pita. Peresmian dipimpin oleh Direktur Utama PGN M. Haryo Yunianto diDampingi oleh Direktur Utama Pertagas Wiko Migantoro dan Direktur Teknik dan Operasi Pertagas Rosa Permata Sari. Pipa ini ini ditujukan untuk fleksibilitas dan kehandalan infrastruktur serta pasokan untuk optimasi pemanfaatan gas domestik khususnya di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Foto:

Di sektor industri, gas bumi juga dapat disalurkan ke industri Demak termasuk PT Aroma Kopi sampai lebih kurang 2,5 BBTUD. Hingga saat ini, PGN telah melayani 14 pelanggan komersial industri, 6 pelanggan kecil UMKM, dan 13.700 pelanggan rumah tangga di wilayah Jawa Tengah. Total penyaluran gasnya sekitar 17 BBTUD.

“Optimalisasi infrastruktur distribusi gas bumi untuk memenuhi kebutuhan energi diharapkan bisa berdampak positif bagi kemajuan perekonomian Jawa Tengah. Mengingat dalam waktu dekat tengah menyiapkan uji komersial untuk pengoperasian pipa transmisi gas bumi Gresik-Semarang sepanjang 268 kilometer,” ujar Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Achmad Muchtasyar.

PGN juga tengah menyelesaikan interkoneksi Pipa Gresik-Semarang dengan Pipa Kalimantan Jawa (Kalija) yang juga akan meningkatkan pemanfaatan gas bumi yang dari Lapangan Kepodang, sehingga dapat memperkuat kehandalan pasokan gas bumi Jawa Tengah.

“PGN sebagai Subholding Gas terus mengupayakan kehandalan infrastruktur gas bumi, karena hal ini penting demi tercapainya pemenuhan gas bumi. Bersama Pemda Jawa Tengah, PGN Grup akan bersinergi agar utilisasi gas bumi domestik dapat optimal dan berdampak positif untuk seluruh sektor domestik Jawa Tengah, Jawa Timur dan nasional,” tutup Haryo.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement