Hal senada diungkapkan Kepala OJK Bengkulu. “BWM didirikan untuk bisa mendorong ekonomi masyarakat di sekitar pesantren dengan konsep yang sangat sederhana namun sangat memudahkan untuk peningkatan usaha mikro di sekitar pesantren. Kita terus perkuat manfaat BWM ini dengan pembinaan-pembinaan sehingga bisa menaikkan para pengusaha mikro ini ke kelas yang lebih tinggi,” jelasnya seperti dalam siaran pers, Jumat (18/6).
Keberadaan BWM di Bengkulu nanti akan menjadi salah satu dari beberapa program Pemda Bengkulu dalam mendukung UMKM selain program Desa Wisata (Dewi) dan Desa Digital (Dedi) yang saat ini sedang berlangsung. Sebagaimana diketahui, jargon Dewi dan Dedi untuk pertama kali disampaikan oleh KH Maruf Amin dalam debat Capres dan Cawapres pada 2019 lalu dan inilah saatnya untuk merealisasikan program tersebut.