Sabtu 26 Jun 2021 16:55 WIB

Inilah Empat Modus Penipuan Bank dan Cara Menghindarinya

Penipuan bank merupakan salah satu tindak kriminalitas orang tak bertanggung jawab. 

Rep: Novita Intan/ Red: Agus Yulianto
Penipuan keuangan (ilustrasi).
Foto:

4. Mengaktifkan fitur two factor authentication

Two-Factor Authentication (2FA) merupakan sebuah otentikasi dua faktor atau melakukan verifikasi dua cara. Sebuah fitur keamanan ganda yang dapat menjaga informasi pribadi secara online.

Anda dapat mengaktifkan alat keamanan ini pada aplikasi atau platform penting seperti aplikasi SMS, telepon, email, media sosial, situs belanja daring, layanan digital perbankan, aplikasi dompet digital, dan sejenisnya.

5. Memblokir nomor telepon penipu

Saat ada yang menghubungi Anda lewat nomor tak dikenal dan terkesan mencurigakan, lebih abaikan panggilan tersebut atau mematikan panggilannya. Jika nomor telepon tersebut berusaha menghubungi Anda secara berulang kali, sebaiknya langsung blokir nomor telepon tersebut. Meskipun isi panggilan menginformasikan data pribadi atau hal-hal penting lainnya.

Lebih baik Anda menghubungi pihak bank untuk mengkonfirmasi atas informasi yang telah Anda terima dari nomor tidak dikenal. Sebab umumnya pihak bank tidak akan menginformasikan hal-hal rahasia melalui telepon.

 

Biasanya bank akan mengirim email dengan alamat email resmi untuk mengabarkan berita penting kepada nasabahnya. Itulah jenis-jenis penipuan bank yang wajib diketahui. Penipuan mengatasnamakan bank memang merugikan, namun sebagai nasabah yang bijak Anda bisa menghindari hal tersebut dengan mengikut tips-tips di atas. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement
Advertisement
Advertisement