EKBIS.CO, MINAHASA UTARA -- Kementerian Perdagangan mengalokasikan sebanyak Rp 4,2 miliar untuk pembangunan Pusat Jajanan Kuliner dan Cendera Mata (PJKC) Likupang, Kabupaten Minahasa Utara, Sulut. Diharapkan pembangunan PJKC ini dapat diselesaikan tahun ini, paling lambat awal Desember.
Pembangunan gegas dilakukan karena setelah itu akan dilakukan kurasi bagi UMKM yang akan menempati fasilitas yang dibangun. "Alokasi dana ini adalah tugas pembantuan dan dikerjakan sepenuhnya oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Minahasa Utara," sebut Ida Rustini, Direktur Penggunaan Dan Pemasaran Produk Dalam Negeri, Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan di Likupang, Kamis (26/8).
Bangunan di lahan seluas 1.000 meter persegi ini akan menyiapkan lahan parkir, toilet serta fasilitas nyaman lainnya yang dibutuhkan wisatawan. Pasalnya, Likupang terkenal dengan wisata pantainya.
"Di sini juga banyak berkunjung turis Jepang dan China sehingga pembangunan PJKC ini mewakili tempat yang bisa membuat turis merasa nyaman," ujarnya.
Di sekitar lokasi pembangunannya, lanjut dia, juga akan dibangun sekolah perhotelan serta infrastruktur pendukung lainnya seperti jalan yang akan dilanjutkan pengaspalannya pada tahun 2022 mendatang. "PJKC akan menjadi semakin semarak lagi dengan adanya homestay, ada sekolah, akan ramai. Kami berpesan pada pemerintah kabupaten supaya dibantu pelihara baik bangunan ini," ajaknya.
Dia juga berharap pandemi COVID-19 segera melandai sehingga turis kembali berkunjung, Likupang kembali ramai dan ketika wisatawan kembali berkunjung akan berdampak pada meningkatnya produk UMKM.