EKBIS.CO, -- PT Bukit Asam Tbk (PTBA), anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, menggelar webinar hybrid bertajuk “Bersatu untuk Melangkah Maju” dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-93.
Direktur Utama (Dirut) PTBA Suryo Eko Hadianto secara khusus memberikan motivasi dan menekankan makna Sumpah Pemuda kepada para pegawai PTBA yang mengikuti acara baik secara daring, maupun luring yang berlangsung di Hotel Arista Palembang, Kamis (28/10/2021).
Ia mengatakan bahwa peringatan "Sumpah Pemuda" artinya mengingat semangat para pemuda yang berhasil mempersatukan bangsa dan negara Indonesia dalam satu bahasa bahasa Indonesia, satu bangsa bangsa Indonesia, satu tumpah darah yakni tanah air Indonesia.
Dalam memaknai "Sumpah Pemuda" khususnya bagi seluruh karyawan PTBA, seluruh keluarga besar PTBA harus selalu untuk meningkatkan rasa toleransi yang bisa menjadi pengikat persatuan dan kesatuan bangsa dan negara ini.
Selaras dengan semangat "Sumpah Pemuda", PTBA terus meningkatkan sistem kerja dengan penerapan 3 key behavior (budaya kerja) yaitu agile, going extra miles, dan accountable.
Jadi, kedepan yang selama ini pegawai merasakan 'Sama Rasa Dan Sama Rata', mungkin harus segera keluar dari zona nyaman.
Artinya, pegawai yang memiliki kinerja baik dan memberikan value serta berkontribusi besar pada PTBA, maka ialah yang berhak mendapatkan bonus dan promosi jabatan.
"Untuk itu, demi kebaikan PTBA kedepannya, jargon 3 key behavior ini harus diterapkan oleh seluruh karyawan PTBA, dan jangan hanya menjadi hiasan dinding," ujarnya.
"Mari, kita bersama-sama melanjutkan perjuangan para pendahulu kita, dengan meneladani semangat Sumpah Pemuda. Selamat Hari Sumpah Pemuda, mari "Bersatu Untuk Melangkah Maju", tutup Dirut PTBA.
Kepala Staf Kodam (Kasdam) II Sriwijaya Brigadir Jenderal TNI Gumuruh Winardjatmiko yang turut hadir, juga memberikan pesan untuk para peserta.
Brigjen Gumuruh Winardjatmiko menyampaikan bahwa Sumpah Pemuda yang diikrarkan oleh para pemuda saat itu tentu saja mempunyai tujuan makna dan nilai-nilai.
"Bagaimana kita bisa merdeka dan bersatu. Sebagai generasi penerus, harus memiliki rasa bertanggung jawab, mengutamakan kewajiban, berkarakter dan mempunyai cita-cita yang artinya punya target. Ini semua relevan dengan karyawan PTBA, tidak hanya pemuda Indonesia tetapi karyawan PTBA juga sama," ungkapnya.