EKBIS.CO, JAKARTA -- Sebagai generasi di kehidupan modern, kaum milenial kerap disebut sebagai generasi yang cukup boros. Studi Pew Research Center menunjukkan bahwa sebanyak 49 persen kaum milenial sendiri bahkan mengatakan bahwa mereka “boros”, dan sebanyak 43 persen mengatakan mereka “rakus”.
Namun sesungguhnya mengelola keuangan tidak melulu sulit untuk dilakukan, hal tersebut justru bisa dimulai dari hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari, misalnya menabung. Dari menabung, keuangan bisa ditingkatkan lagi dengan berinvestasi.
Salah satu jenis investasi yang dianggap aman dan cocok untuk generasi milenial, terutama para pemula, ialah reksa dana. Berbeda dengan investasi lainnya, reksa dana memiliki kemampuan untuk mendiversifikasi investasi.
Dengan diversifikasi investasi ini, risiko kehilangan uang dalam satu investasi menjadi lebih rendah. Dana yang diberikan akan diinvestasikan dalam beberapa jenis instrumen, mulai dari obligasi, pasar uang, ataupun saham.
Di samping itu, reksa dana dikelola oleh para ahli yang dikenal sebagai Fund Manager dalam Perusahaan Manajer Investasi. Avrist Asset Management (Avram) merupakan perusahaan Manager Investasi yang mengelola produk investasi reksa dana. Avram merupakan anak perusahaan dari PT. Avrist Assurance yang bergerak di bidang asuransi selama lebih dari 40 tahun.
Dalam menawarkan solusi investasi, Avram memiliki berbagai jenis produk reksa dana, mulai dari Reksa Dana Pasar Uang, Reksa Dana Pendapatan Tetap, Reksa Dana Saham, Reksa Dana Indeks, Reksa Dana Campuran dan juga Reksa Dana Terproteksi.
Banyaknya ragam produk investasi reksa dana Avram dapat menjadi pilihan untuk menyediakan solusi investasi masyarakat Indonesia, termasuk investor pemula dari generasi milenial. Produk reksa dana Avram sendiri dapat dibeli mulai dari 10 ribu rupiah.
Selain itu, terdapat 3 pilihan produk pada Reksa Dana Pendapatan Tetap dari Avram yang membagikan dividen secara rutin, yaitu Avrist Prime Income Fund, Avrist Sukuk Income Fund, dan Avrist Ada Obligasi Berlian.
Sebagai contoh, produk Avrist Prime Income Fund telah membagikan total dividen dan memiliki kinerja historis sebesar 7,74 persen (periode 1 Januari - 30 November 2021). Untuk reksa dana saham Avrist Equity Growth fund memiliki kinerja historis sebesar 12,53 persen (periode 1 Desember 2020 - 30 November 2021) dan Avrist IDX30 yang mengacu pada 30 saham yang memiliki likuiditas tinggi, kapitalisasi pasar yang besar serta didukung oleh fundamental perusahaan yang baik.
Direktur Marketing Avram Jonni Hutabarat menyampaikan dengan adanya berbagai pilihan produk Investasi yang Avram miliki, pihaknya menargetkan dana kelolaan Avram sebesar 7,1 triliun pada tahun 2022 yang akan datang.
Ia menyebut dalam perjalanannya pada tahun 2017, Avram mencatatkan dana kelolaan sebesar Rp 2,1 triliun. Sementara sampai akhir tahun 2020, Avram memiliki dana kelolaan lebih dari 6,1 triliun dan terus berkembang hingga saat ini.
Jonni Hutabarat juga menambahkan bahwa Avram berusaha memenuhi kebutuhan investasi yang dibutuhkan masyarakat Indonesia, baik institusi maupun individu. Pada tahun 2021, tercatat investor institusi sebanyak 70 perusahaan dan investor individu / retail sebanyak 189.000 dari seluruh Indonesia. Avram juga secara aktif bekerja sama dengan Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) berbasis aplikasi online sehingga memudahkan investor retail untuk bertransaksi reksa dana.
“Bagi calon investor, adanya kerjasama Avram dengan APERD yang berbasis aplikasi online diharapkan dapat mempermudah calon investor untuk membuka rekening reksa dana dan memberikan pengalaman baru bagi mereka dalam bertransaksi.” tutup Jonni Hutabarat.
Avram menawarkan produk konvensional maupun syariah sebagai pilihan bagi masyarakat sesuai dengan preferensi investasi masing-masing. Saat ini, Avram juga memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan sebagai Penasihat Investasi.
Saat ini produk investasi reksa dana Avram sudah tersedia di berbagai marketplace reksa dana online di Indonesia mulai dari Bibit, Bareksa, Ajaib, IPOT, Raiz, dan Makmur. Melalui Instagram @avrist.investasi, Avram turut memberikan edukasi mengenai pengelolaan keuangan dan cara berinvestasi yang sesuai dengan perkembangan media sosial saat ini, terutama kepada masyarakat milenial untuk menumbuhkan kesadaran berinvestasi sejak dini.
