Senin 21 Feb 2022 10:13 WIB

IHSG Tembus 6.900, Saham EMTK dan ARTO Ngamuk

IHSG dibuka naik ke level 6.896,75 dan terus melesat ke posisi 6.927,90

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Friska Yolandha
Petugas membersihkan lantai di depan layar indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (3/1/2022). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan awal pekan ini, Senin (21/2). Didongkrak saham EMTK dan ARTO, IHSG naik signifikan dan menembus level 6.900.
Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A
Petugas membersihkan lantai di depan layar indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (3/1/2022). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan awal pekan ini, Senin (21/2). Didongkrak saham EMTK dan ARTO, IHSG naik signifikan dan menembus level 6.900.

EKBIS.CO,  JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan awal pekan ini, Senin (21/2). Didongkrak saham EMTK dan ARTO, IHSG naik signifikan dan menembus level 6.900. 

IHSG dibuka naik ke level 6.896,75 dan terus melesat ke posisi 6.927,90 yang merupakan rekor tertinggi terbaru sepanjang masa. Dalam jajaran top gainers, EMTK melompat 4,96 persen ke posisi 2.010. Kemudian ARTO menyusul dengan kenaikan 3,07 persen ke level 15.925.

Baca Juga

Kedua saham ini juga menjadi incaran investor asing dengan pembelian bersih EMTK mencapai Rp 70,2 miliar dan ARTO mencapai Rp 71,6 miliar. Selain itu saham BBRI dan BBCA juga termasuk yang paling diborong asing. Pagi ini, investor asing membukukan beli bersih sebesar Rp 227 miliar. 

Penguatan IHSG terjadi di tengah penurunan bursa saham global. Di Asia, Nikkei 225 terpangkas 1,13 persen dan Hang Seng terkoreksi 0,70 persen. Sedangkan tiga bursa utama Wall Street kompak ditutup di zona hijau pada perdagangan sebelumnya. 

Indo Premier Sekuritas merekomendasikan beli saham EMTK didukung rencana FTSE yang akan melakukan perombakan portofolio. Saham EMTK pun akan masuk dalam FTSE All-World dan FTSE All-Corps. 

Saham UNTR juga masuk dalam daftar rekomendasi beli. UNTR membidik penjuaalan emas sebesar 300.000 ounce pada 2022. Sekitar 18 persen dari total alokasi belanja modal akan diarahkan untuk eksplorasi emas. 

Selain itu, menurut Indo Premier Sekuritas, saham TLKM juga layak untuk dikoleksi didukung optimisme proyeksi kinerja keuangan yang positif tahun ini. TLKM menargetkan pendapatan tumbuh 5-6 persen tahun ini dan fokus mempertahankan profitabilitas.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement