Senin 07 Mar 2022 07:25 WIB

Jenis Reksadana Rendah Risiko yang Cocok Saat Pandemi

Jenis Reksadana Rendah Risiko yang Cocok Saat Pandemi

Rep: Business Update (swa.co.id)/ Red: Business Update (swa.co.id)
Reksa Dana Saham
Reksa Dana Saham

Hingga sekarang, pandemi virus corona di Indonesia memang belum menunjukkan tanda-tanda usai. Tetapi, jangan sampai hal ini menjadikan Anda sebagai penghalang untuk tidak berinvestasi karena takut mengalami kerugian yang besar.

Sebelumnya, memang tidak sedikit investor yang mengalami kerugian pada beberapa instrumen investasi, namun masih ada instrumen lain yang nyatanya masih dapat diandalkan di tengah pandemik seperti sekarang ini, contohnya seperti Reksadana.

Instrumen investasi ini pada dasarnya memiliki 4 jenis yakni campuran, saham, pendapatan tetap serta pasar uang. Masing-masing produk mempunyai tingkat risiko yang beragam dari rendah hingga tinggi.

Reksadana Pendapatan Tetap

Dengan masih adanya pandemi, tidak ada salahnya memilih produk yang mempunyai risiko rendah sampai menengah. Reksadana pendapatan tetap mempunyai tingkat risiko rendah sampai menengah. Meskipun demikian, produk ini memiliki pergerakan yang stabil bergantung dari strategi investor. Tentu saja pergerakan yang stabil ini membuat Anda tidak perlu cemas atas risikonya.

Pada instrumen Reksadana pendapatan tetap, manajer investasi akan menempatkan dana investor pada aset surat utang atau obligasi sebesar 80%. Jangka waktu dari investasi ini biasanya berlangsung dalam kurun waktu 1 sampai 3 tahun.

Bila Anda ingin memperoleh return yang stabil, tidak ada salahnya memilih jangka yang paling panjang. Selain mengetahui arti Reksadana pendapatan tetap, Anda juga harus mengetahui keuntungan yang diberikannya. Berikut berbagai macam keuntungannya, seperti:

Reksadana Pasar Uang

Selain Reksadana pendapatan tetap, Reksadana pasar uang juga menjadi instrumen investasi yang menguntungkan dijadikan sebagai pilihan. Dengan memilih investasi ini, investor akan memperoleh potensi imbal hasil mencapai 5 hingga 7 persen per tahunnya.

Tentu saja potensi imbal hasil ini jauh lebih tinggi bila dibandingkan dengan deposito, hal ini disebabkan karena suku bunga dari investasi ini mengikuti pergerakan pasar. Sedangkan, suku bunga deposito telah ditetapkan dari awal melakukan investasi.

Selain itu imbal hasil keuntungan Reksadana tidak dibebankan pajak penghasilan, beda dengan deposito yang dikenakan pajak. Manajer Investasi nantinya akan menempatkan dana investor ke berbagai instrumen pasar uang yang memiliki likuiditas yang tinggi.

Dana investor akan ditempatkan di obligasi, Sertifikat Bank Indonesia atau SBI hingga deposito. Diversifikasi ini dilakukan agar bisa menekan risiko investasi sehingga investor akan memperoleh imbal hasil semaksimal mungkin.

Setelah mengetahui arti reksadana pasar uang, dapat dipahami jenis investasi ini lebih cocok dijadikan sebagai investasi jangka pendek, atau kurang dari satu tahun. Jika tujuan investasi untuk dana pensiun, investor bisa memilih saham. Karena pasar uang tidak berkembang dengan maksimal dalam jangka panjang.

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, pasar uang adalah instrumen yang memiliki sifat likuid sehingga investor dapat melakukan penarikan aset kapan saja tanpa takut terkena pinalti. Tentu saja fleksibilitas ini memberi kesempatan pada investor untuk mencairkan dana tanpa perlu menunggu jatuh tempo.

Meskipun menguntungkan, namun Reksadana pasar uang juga memiliki risiko, seperti:

Salah satu produk yang berada di dalam pasar uang adalah obligasi yang memiliki masa jatuh tempo kurang dari satu tahun. Obligasi mempunyai kemungkinan dilunasi tepat waktu atau tidak dapat dilunasi.

Investor bisa saja mengalami kerugian ketika melakukan investasi di instrumen ini, namun salah satu solusinya adalah membeli obligasi yang dikeluarkan oleh pemerintah, karena obligasi yang dikeluarkan pemerintah jauh lebih aman dibandingkan dengan obligasi korporasi.

Kerugian juga dapat terjadi jika investor menarik dana dalam jumlah besar-besaran. Contohnya saja jumlah dana di pasar uang Z mencapai Rp 400 miliar, di waktu bersamaan, investor menarik uang sampai Rp 300 miliar, tentu saja hal ini akan membuat pasar uang terpaksa dijual sebelum tiba jatuh tempo.

Seperti yang sudah diduga, jika pasar uang dijual sebelum masa jatuh tempo, tentu akan terjual di bawah harga pasar dan bisa membuat kerugian untuk Anda.

Tips Untung Berinvestasi Reksadana Kala Pandemi

Sebenarnya, agar dapat memaksimalkan keuntungan berinvestasi instrumen ini di kala pandemik, berikut beberapa hal yang dapat Anda ikuti, seperti:

Investor biasanya hanya melakukan investasi namun tidak mengetahui tujuan dari investasi yang mereka lakukan. Tentu saja hal ini bisa membuat Anda mengalami kerugian karena tidak mengetahui seperti apa strategi yang akan diambil agar keuntungan maksimal.

Oleh sebab itu, Anda harus menentukan tujuan investasi dari awal, contohnya saja investasi jangka pendek ini akan digunakan untuk pesta pernikahan atau untuk membangun bisnis restoran.

Dengan cara ini, Anda dapat menentukan kiat agar memperoleh keuntungan lebih mudah. Bila Anda menemukan kendala di tengah jalan, Anda juga akan lebih mudah menyelesaikan dan terhindar dari adanya kerugian.

Seluruh sektor investasi memang terdampak pandemi, namun hindari terburu-buru memutuskan untuk tidak melakukan investasi. Lebih baik tetap berusaha tenang sembari memantau seperti apa perkembangan yang berada di sektor investasi.

Sebenarnya, masa krisis menjadi waktu paling tepat untuk investor menyetorkan modal investasinya, karena banyak unit yang memiliki harga pembelian turun. Setelah pandemi mulai sirna serta kondisi pasar membaik, Anda bisa memperoleh keuntungan lebih besar.

Adanya penurunan nilai di tengah pandemi memang membuat panik, sehingga tidak sedikit investor yang langsung mencairkan dana investasinya termasuk instrumen ini karena takut terkena kerugian yang besar.

Padahal, selama tidak mencairkan dana atau tidak melakukan redemption besar-besaran, masih dapat disebut sebagai potensi rugi. Malah saat investor melakukan penarikan atas dana yang dimilikinya, kerugian ini justru terjadi.

Sekarang sudah memasuki new normal, namun berada di dalam rumah menjadi pilihan yang tepat agar bisa mencegah penyebaran. Dengan adanya kebiasaan baru ini, semakin banyak penyelenggara investasi ini yang dapat diakses secara online, entah dari website maupun aplikasi sekalipun.

Anda hanya perlu melakukan registrasi akun, kemudian top up saldo dan membeli produknya hingga melakukan pemantauan perkembangan. Anda tidak perlu lagi ke kantor penyelenggara untuk melakukan pembelian produk.

Rekomendasi Tempat Pembelian Reksadana Paling Tepat

Agar dapat mendukung tujuan keuangan yang Anda miliki, Reksadana memang bisa menjadi pilihan yang paling tepat. Namun jangan salah, Anda masih harus memilih mana tempat yang tepat untuk melakukan investasi ini.

Salah satu jawabannya adalah perbankan prioritas DBS Treasures. Melakukan investasi di DBS Treasures tentu saja memberikan berbagai keuntungan, seperti:

Seluruh pilihan investasi di DBS Treasures dikelola oleh Manajer Investasi yang terkemuka, sehingga kinerja produk Reksadana bisa lebih optimal. Selain itu, DBS Treasures secara proaktif akan menyusun strategi manajemen kekayaan dengan depersonalisasi dan selalu dikomunikasikan kepada Anda.

Seluruh rencana akan dirancang oleh tim ahli di bidang finansial dengan berdasarkan pada data pasar terkini serta analisa portofolio. Tidak hanya sampai di sini saja, inovasi digital yang berkelanjutan juga terus dilakukan agar dapat memastikan kelancaran transaksi.

DBS Treasures memiliki tim ahli yang terdiri dari Data Scientist, Market Intelligence, Relationship Manager dan masih banyak lagi.

DBS Treasures didukung dengan ahli finansial yang secara proaktif akan menyampaikan analisa pasar dan peluang terkini sedini mungkin dari Market Update bulanan, Daily Update, serta webinar eTalk Series.

Dengan upaya ini, Anda bisa menangkap peluang investasi dengan lebih cepat dengan produk yang komprehensif dan memperkuat portofolio investasi yang Anda miliki. Bahkan, DBS Treasures juga didukung dengan data pasar ekstensif sampai ke global, sistem analisis juga dilakukan sesuai dengan profil agar dapat mengoptimalkan pertumbuhan kekayaan yang Anda miliki.

Setiap investasi tentu saja memiliki risiko. Namun, di DBS Treasures, Anda dapat mengurangi risiko hingga seminimal mungkin dengan diversifikasi investasi. Diversifikasi dana bisa dilakukan ke berbagai macam jenis aset agar dapat mengurangi risiko investasi.

Seluruh keuntungan menggunakan DBS Treasures sebagai solusi investasi masih ditambah dengan kemudahan transaksi menggunakan Aplikasi digibank by DBS.

Dengan menggunakan Aplikasi digibank by DBS, nantinya Anda dapat melakukan pembelian, penjualan hingga switching investasi melalui analisa yang didukung dengan data dari infovesta. Sehingga, Anda dapat melakukan investasi di mana saja dan kapan saja serta tidak akan kehilangan momen emas melakukan investasi.

Bukan hanya itu, di Aplikasi digibank by DBS, Anda juga dapat melakukan proses registrasi SID atau Single Investor Identity yang dikeluarkan KSEI atau Kustodian Sentral Efek Indonesia. sehingga, hanya dari satu Aplikasi digibank by DBS, Anda dapat melakukan registrasi tanpa perlu berpindah ke platform lainnya atau datang ke cabang.

Dengan berbagai keunggulan yang dimilikinya, masih ragu memilih DBS Treasures? DBS Treasures bukan hanya menyediakan tempat untuk melakukan investasi, namun menjadi mitra yang dapat mendukung Anda agar yakin meraih tujuan keuangan yang Anda inginkan. Diskusikan keinginan Anda bersama dengan tim DBS Treasures dan segera raih tujuan keuangan Anda melalui Reksadana bersama DBS Treasures.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan swa.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab swa.co.id.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement