Rabu 23 Mar 2022 16:31 WIB

PGN Pasok Gas ke Pabrik Minyak Goreng

Pasokan ini diperoleh dari lapangan gas di wilayah Sumatra Selatan.

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Fuji Pratiwi
PT Pertagas Niaga sebagai bagian Subholding Gas Pertamina mendukung daya saing industri minyak goreng dengan mengalirkan gas sebesar 0,267 BBTUD.
Foto: istimewa
PT Pertagas Niaga sebagai bagian Subholding Gas Pertamina mendukung daya saing industri minyak goreng dengan mengalirkan gas sebesar 0,267 BBTUD.

EKBIS.CO,  JAKARTA -- Subholding Gas melakukan upaya berkelanjutan guna mengawal pelaksanaan transisi energi. Pada Selasa (22/3/2022), PT Pertagas Niaga sebagai bagian Subholding Gas Pertamina mendukung daya saing industri minyak goreng dengan mengalirkan gas sebesar 0,267 BBTUD.

PT Tunas Baru Lampung di Palembang, Sumatra Selatan sebagai salah satu produsen memanfatkan gas bumi sebagai bahan bakar untuk burner ini untuk menggantikan penggunaan bahan bakar sebelumnya sehingga lebih bersih dan ramah lingkungan. Pengaliran gas ke PT Tunas Baru merupakan sinergi Subholding Gas Grup antara Pertagas Niaga dengan Pertamina Gas sebagai pemilik infrastruktur pipa transmisi dan distribusi. Gas bumi untuk Tunas Baru Lampung diperoleh dari lapangan gas di wilayah Sumatra Selatan.

Baca Juga

"Sumber gas di Sumatra Selatan begitu melimpah. Kami optimistis gas alam ini menjamin kestabilan suplai energi sehingga juga mampu mendukung pertumbuhan industri di Sumatera Selatan dan sekitarnya," ujar President Director Pertagas Niaga, Aminuddin, (23/03/2022)

Gas bumi saat ini merupakan energi fosil ramah lingkungan yang menjadi jembatan transisi energi karena rendah emisi dan memiliki kalori yang lebih tinggi.  Amin mengharapkan pemanfaatan gas bumi bisa memberikan keyakinan bagi industri lainnya untuk beranjak ke energi yang lebih ramah lingkungan. Mengalirnya gas ke Tunas Baru Lampung ini juga merupakan hadiah bagi ulang tahun PTGN yang genap berusia 12 tahun.

"Kami sangat mengapresiasi Tunas Baru Lampung sebagai industri yang memiliki kesadaran untuk menggunakan gas alam sebagai energi bersih dan menciptakan efisiensi. Ini juga sejalan dengan tekad Subholding Gas Pertamina yang siap mengiringi proses transisi energi," imbuh Aminuddin .

Guna memenuhi kebutuhan energi bagi industri di Sumatra Selatan, Pertagas Niaga menyuplai gas bumi baik melalui jaringan pipa maupun Compressed Natural Gas (CNG). Dengan total penyaluran gas sebesar 2,6 BBTUD, konsumen industri Pertagas Niaga antara lain yaitu industri keramik dan pabrik makanan. Selain itu, Pertagas Niaga juga melayani puluhan ribu pelanggan jaringan gas kota yang tersebar di berbagai kota dan kabupaten di Sumatra Selatan.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement