Rabu 30 Mar 2022 23:35 WIB

Danone dan Pemprov DKI Berkolaborasi Dorong Pengembangan UMKM

Danone dukung UMKM DKI lewat Saung Interaktif dan pelatihan tematik

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Pekerja mengaduk adonan dodol Betawi di pembuatan dodol rumahan kawasan Rawajati, Jakarta, Rabu (3/11/2021). Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan telah menumbuhkan pelaku usaha baru atau Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM) sebanyak 287 ribu UMKM di Jakarta melalui program Jakpreneur. Sebagai bentuk dukungan kepada Pemerintah Kota Jakarta Timur dalam memfasilitasi pengembangan UMKM di Jakarta Timur terutama pasca hantaman pandemi Covid-19, Danone Indonesia menjalankan program dukungan UMKM dengan pendirian fasilitas Saung Interaktif berukuran 8 x 4 m yang didirkan di lingkungan kantor Pemerintah Jakarta Timur. Adapun fasilitas ini diperuntukkan pertemuan UMKM Jakarta Timur secara rutin yang akan di kelola oleh pemerintahan secara langsung.
Foto: ANTARA/Galih Pradipta/hp.
Pekerja mengaduk adonan dodol Betawi di pembuatan dodol rumahan kawasan Rawajati, Jakarta, Rabu (3/11/2021). Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan telah menumbuhkan pelaku usaha baru atau Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM) sebanyak 287 ribu UMKM di Jakarta melalui program Jakpreneur. Sebagai bentuk dukungan kepada Pemerintah Kota Jakarta Timur dalam memfasilitasi pengembangan UMKM di Jakarta Timur terutama pasca hantaman pandemi Covid-19, Danone Indonesia menjalankan program dukungan UMKM dengan pendirian fasilitas Saung Interaktif berukuran 8 x 4 m yang didirkan di lingkungan kantor Pemerintah Jakarta Timur. Adapun fasilitas ini diperuntukkan pertemuan UMKM Jakarta Timur secara rutin yang akan di kelola oleh pemerintahan secara langsung.

EKBIS.CO,  JAKARTA-- Setelah dua tahun pandemi Covid-19 melanda, pemulihan sektor ekonomi masih menjadi prioritas bagi pemerintah, termasuk pemulihan sektor UMKM. Hal ini mengingat UMKM merupakan pilar terpenting dalam perekonomian Indonesia, jumlah UMKM di Indonesia yakni sebesar 64,19 juta dengan komposisi usaha mikro dan kecil yang dominan sebanyak 64,13 juta atau sekitar 99,92 persen dari keseluruhan sektor usaha. 

Pengembangan sarana dan pra-sarana untuk mendukung kegiatan sosial-ekonomi, serta program pemberdayaan menjadi hal yang krusial bagi pengembangan para pelaku UMKM. Maka itu, Danone Indonesia bersama Pemerintah DKI Jakarta meluncurkan Saung Interaktif UMKM yang berlokasi di Kantor Walikota Jakarta Timur pada 29 Maret 2022.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan saung interaktif merupakan salah satu karya kolaborasi di Jakarta Timur yang ditunjukkan kepada masyarakat.

"Jika kita kerja bersama, banyak hal yang bisa kita berikan kepada masyarakat, sehingga masyarakat mendapatkan manfaat. Kolaborasi agar ditingkatkan, supaya kompetensi dapat meningkat dan menghasilkan kebaruan yang dapat bermanfaat bagi masyarakat. Saya berharap program seperti ini dapat dilanjutkan dan ditiru oleh daerah lainnya," ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (30/3/2022).

Sebagai bentuk dukungan kepada Pemerintah Kota Jakarta Timur dalam memfasilitasi pengembangan UMKM di Jakarta Timur terutama pasca hantaman pandemi Covid-19, Danone Indonesia menjalankan program dukungan UMKM dengan pendirian fasilitas Saung Interaktif berukuran 8 x 4 m yang didirkan di lingkungan kantor Pemerintah Jakarta Timur. Adapun fasilitas ini diperuntukkan pertemuan UMKM Jakarta Timur secara rutin yang akan di kelola oleh pemerintahan secara langsung.

Wali Kota Jakarta Timur M Anwar menambahkan prioritas dukungan kepada para UMKM dalam penanganan pandemi dilakukan melalui kolaborasi multipihak dengan berbagai program yang diinisiasi.

“Saung interaktif bersama Danone Indonesia merupakan program yang berfungsi sebagai sarana interaktif dan edukasi. Saya mengucapkan kepada seluruh kolaborator yang terlibat khususnya dalam mendukung Jakarta Bangkit," ucapnya.

Selain pembangunan fasilitas, Danone Indonesia melalui PT Sarihusada Generasi Mahardhika juga melengkapi dukungan para UMKM melalui program pelatihan tematik bulanan serta pendampingan bisnis oleh coach secara intensif enam bulan melalui program DAMPING yang diinisiasi oleh persahaan bersama mitra Kampus Bisnis Umar Usman.

Sustainable Development Director Danone Indonesia Karyanto Wibowo menambahkan program DAMPING UMKM merupakan program yang telah dijalankan sejak tahun 2020 dan telah menebar manfaat kepada lebih dari 3.800 UMKM di Indonesia, sebanyak 1.300 diantaranya mendapakan program pendampingan secara eksklusif. 

"Hal ini merupakan bentuk nyata dari kami dalam memberikan dampak bagi kemajuan dari masyarakat yang sesuai dengan visi kami yakni ‘One Planet One Health.’ Dukungan kepada UMKM, kami juga melibatkan sejumlah UMKM lokal di Indonesia melalui kegiatan dalam rantai bisnisnya, seperti kerja sama dengan petani susu segar di Yogyakarta supply bahan baku susu, melibatkan sektor informal pengumpulan bahan baku plastik di daur ulang serta pemberdayaan Ibu rumah tangga melalui AQUA Home Services pendistribusian produk AQUA," ucapnya.

Selain acara peresmian dan kunjungan Fasilitas Saung Interaktif, para hadirin juga diajak untuk mengunjungi beberapa area dalam wilayah Kantor Walikota Jakarta seperti Gerai Deskranasda, Pameran golok dan lukisan dari limbah plastik, pojok baca digital serta greenhouse PKK. 

“Bagi Danone Indonesia, peresmian ini merupakan sebuah langkah awal dan menjadi semangat untuk kami membawa dampak terhadap kemajuan masyarakat termasuk dalam hal kesehatan maupun lingkungan di wilayah Jakarta Timur. Kami berharap bahwa kami dapat melebarkan inisatif serupa ke daerah-daerah lain di seluruh Indonesia," ucapnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement