Kamis 09 Jun 2022 12:26 WIB

BPOM RI Dorong Produk Probiotik Lokal

Pameran merupakan dukungan BPOM pada perkembangan produk probiotik dalam negeri

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Gita Amanda
Es bakteri baik merupakan paduan minuman probiotik, susu full cream dan sirup melon. BPOM RI mendorong pengembangan produk probiotik lokal yang berdaya saing untuk meningkatkan perekonomian bangsa. (ilustrasi)
Foto: Republika/Havid Al Vizki
Es bakteri baik merupakan paduan minuman probiotik, susu full cream dan sirup melon. BPOM RI mendorong pengembangan produk probiotik lokal yang berdaya saing untuk meningkatkan perekonomian bangsa. (ilustrasi)

EKBIS.CO, JAKARTA -- BPOM RI menggelar seminar dan pameran produk probiotik yang diikuti pelaku usaha dalam negeri di Gedung BPOM RI, Jakarta. BPOM RI mendorong pengembangan produk probiotik lokal yang berdaya saing untuk meningkatkan perekonomian bangsa.

Probiotik merupakan bakteri atau mikroorganisme hidup, yang apabila dalam jumlah yang cukup dapat berdampak baik bagi tubuh manusia, terutama pada saluran pencernaan. Beberapa contoh makanan yang mengandung probiotik di antaranya, yogurt, keju, dan buttermilk.

Baca Juga

"Probiotik telah umum dikonsumsi sebagai makanan. Namun, perkembangan sains dan teknologi memberikan peluang riset dan potensi penggunaan produk probiotik yang lebih luas lagi," kata Kepala BPOM RI Penny K Lukito dalam keterangan, Rabu (8/6/2022) lalu.

Menurut Penny perkembangan produk dari bahan dasar mikroorganisme hidup yang dapat memberikan efek baik atau kesehatan terhadap manusia tetap harus memenuhi keamanan dan kemanfaatan sesuai ketentuan regulasi dan data-data ilmiah, seperti uji klinis. Pada 2021, Indonesia telah menerbitkan Peraturan BPOM RI Nomor 17 Tahun 2021 tentang Pedoman Penilaian Produk Suplemen Kesehatan Mengandung Probiotik, yang mencantumkan persyaratan keamanan, manfaat dan mutu yang harus dipenuhi.

Regulasi penggunaan probiotik sendiri tergantung pada prioritas. Regulasi probiotik yang baik penting ditujukan untuk suplemen, produk bahan makanan, dan obat.

Ia pun mendorong agar kegiatan pameran serta seminar dapat membantu promosi dan mengenalkan produk probiotik kepada masyarakat luas. Ia juga berharap, produk probiotik di Indonesia dapat dikembangkan menjadi obat-obatan, suplemen kesehatan, hingga diproses menjadi makanan sehat.

"Pameran merupakan bentuk dukungan BPOM terhadap perkembangan produk probiotik dalam negeri yang aman, bermanfaat, bermutu dan berdaya saing," katanya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement