EKBIS.CO, NEW DELHI -- Pemasok Apple, yakni Foxco berencana melipatgandakan tenaga kerjanya yang berada di India selama dua tahun. Dua pejabat pemerintah yang mengetahui informasi tersebut mengatakan, keputusan tersebut merupakan bentuk penyesuaian produksi karena menghadapi gangguan di China.
Foxconn, dilansir dari Reuters, dikatakan telah menjadi berita utama dalam beberapa pekan terakhir, imbas pembatasan yang ketat di pabriknya di Zhengzhou, pabrik iPhone terbesar di dunia. Hal tersebut mengganggu produksi dan memicu kekhawatiran atas dampak kebijakan pada rantai pasokan global.
Gangguan tersebut mendorong Apple untuk menurunkan perkiraan pengiriman model iPhone 14 premium minggu ini. Serta, mengurangi prospek penjualannya untuk musim liburan yang merupakan akhir tahun yang sibuk.
Foxconn yang berbasis di Taiwan sekarang berencana untuk meningkatkan tenaga kerja di pabriknya di India Selatan menjadi 70 ribu orang. Dengan menambahkan 53 ribu pekerja lebih banyak pekerja selama dua tahun ke depan, ujar sumber yang menolak disebutkan namanya karena diskusi bersifat pribadi.
Minat Foxconn dalam memperluas fasilitas diketahui, tetapi skala rencana perluasan dan jadwal sebelumnya belum dilaporkan. Foxconn dan Apple sendiri masih menolak berkomentar terkait kabar tersebut.
CEO Foxconn, Liu Young-way mengatakan bahwa pada panggilan pendapatan pada Kamis, perusahaan akan menyesuaikan kapasitas produksi dan output. Sehingga tidak ada dampak dari gangguan potensial lainnya pada pasokan untuk liburan Natal dan Tahun Baru.
Foxconn dikabarkan telah menyampaikan rencananya dengan pejabat Tamil Nadu tentang mempercepat upaya perekrutannya di pabrik India. Pabrik tersebut juga akan memproduksi produk untuk perusahaan teknologi global lainnya, tetapi perekrutan baru itu dilakukan untuk memenuhi permintaan iPhone yang terus meningkat.
Adapun seseorang di Taiwan yang mengetahui masalah ini mengatakan, Foxconn sedang memperluas operasinya di India. Tujuannya untuk meningkatkan kapasitas model dasar dan untuk memenuhi permintaan India.
"Kami secara bertahap meningkatkan skala produksi kami di sana," kata orang itu yang menolak memberikan rincian tentang rencana perekrutannya di India.
Sementara itu, sumber dari pemerintah di India yang merupakan seorang pejabat senior di pemerintahan Tamil Nadu, mengatakan bahwa pemerintah negara bagian itu bekerja sama dengan Foxconn dalam "menyelesaikan" perluasan tersebut.