EKBIS.CO, JAKARTA--Pandemi Covid-19 yang memaksa masyarakat lebih banyak beraktivitas di rumah telah mendorong gairah pasar industri mainan di Tanah Air. Terlebih berkembangnya tren digitalisasi saat ini juga telah meningkatkan permintaan perlengkapan elektronik maupun rumah tangga modern.
"Tren digitalisasi secara tidak langsung akan membantu pertumbuhan bukan hanya pada industri mainan tetapi juga industri elektronik dan kebutuhan rumah tangga kedepan nya, tercatat pada quartal I tahun 2022 sudah menunjukkan pertumbuhan sebesar 6,8 persen." Ujar Soegiharto Santoso, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS) dalam keterangan tertulisnya, Senin (14/11/2022).
Selain itu, industri kebutuhan produk bayi dan mainan juga diproyeksikan kembali pulih di penghujung tahun ini. Apalagi dalam produk mainan masa kini sudah banyak yang dirancang dengan teknologi 4.0 yang memudahkannya bersaing di pasar global. " Dimulai dari mainan tradisional, edukatif hingga mainan digitalisasi yang lebih efisien," Ujar Sutjiadi Lukas, Ketua Umum Asosiasi Mainan Indonesia.
Karena itu, pameran Industri Mainan, Produk Bayi, roduk Maternity Elektronik, Smart Appliance dan Kebutuhan Rumah Tangga bertaraf internasional terlengkap IBTE | IEAE | IGHE 2022 akan kembali diselenggarakan secara offline di Jakarta International Expo. Tiga pameran yang akan digelar pada 23-25 November 2022 dalam satu pusat lokasi yang akan memberi anda wadah terbaik bagi gairah bisnis.
Ada lebih dari 150 perusahaan dari 3 Negara di Asia yang berpartisipasi pada penyelenggaraan tahun ini. Para peserta akan menampilkan berbagai produk dan inovasi unggulan nya masing - masing dengan teknologi yang paling terupdate. IBTE | IEAE | IGHE 2022 berkomitmen mendukung pertumbuhan industri produk bayi, produk maternity, mainan, elektronik, smart appliance dan kebutuhan rumah tangga dalam negeri dengan mendatangkan berbagai perusahaan dari bidang bidang tersebut dimulai dari perusahaan terkemuka hingga pendatang baru.
Pada tahun ini pameran akan di buka mulai pukul 10.00 - 18.00 WIB, dan pengunjung yang datang tidak dikenakan biaya / free entrance. "Peraga Expo optimis pameran ini akan memberikan pengaruh positif pada industri yang terlibat didalam menjadi berperan dalam kemajuan perekonomian negara," Ujar Paul Kingsen, Project Director selaku pihak penyelenggara.