Rabu 29 Mar 2023 08:36 WIB

BRI Ungkap Keuntungan Pengembangan SDM Perusahaan Secara Daring

Transformasi digital yang dilakukan BRI otomatis membutuhkan peningkatan SDM

Red: Gita Amanda
Bank BRI (ilustrasi). Chief Learning Officer Bank Rakyat Indonesia (BRI) Andreas Hassim mengatakan, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui kursus secara online sangat menguntungkan perusahaan. (ilustrasi).
Foto: Antara
Bank BRI (ilustrasi). Chief Learning Officer Bank Rakyat Indonesia (BRI) Andreas Hassim mengatakan, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui kursus secara online sangat menguntungkan perusahaan. (ilustrasi).

EKBIS.CO, JAKARTA -- Chief Learning Officer Bank Rakyat Indonesia (BRI) Andreas Hassim mengatakan, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui kursus secara online sangat menguntungkan perusahaan.

"Transformasi digital yang tengah dilakukan oleh BRI otomatis membutuhkan peningkatan sumber daya manusia. Kursus online sangat membantu kami untuk meningkatkan kemampuan itu," kata Andreas di Jakarta, Selasa (28/3/2023).

Baca Juga

Ia menjelaskan BRI saat ini bekerja sama dengan Udemy Business sebagai plaftorm pembelajaran secara daring dalam bidang-bidang tertentu bagi karyawan perusahaan. Adapun pembelajaran dalam bidang digital, informasi dan teknologi, serta analisis data paling banyak dimanfaatkan untuk meningkatkan kapabilitas karyawan.

Ia mengungkapkan, BRI sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa perbankan dituntut untuk memiliki sumber daya yang mumpuni, seiring dengan perkembangan teknologi informasi saat ini. "Peran kursus online sangat penting dalam proses upskilling dan reskilling supaya tetap relevan dengan transformasi yang terjadi," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Head of Corporate University Adira Dinamika Multifinance, Novitri Diah Lista Wulandari mengatakan bahwa pembelajaran secara daring turut meningkatkan ranking penetrasi digital di lingkungan perusahaan. "Sisi baiknya pada saat pandemi Covid-19 membuat penetrasi terhadap digital rank kami meningkat sangat cepat. Utilisasi setiap lini jadi lebih baik," katanya.

Novi mengatakan, Adira juga paling banyak menggunakan modul pembelajaran dari Udemy Business terkait Digital, IT, dan Data Analytics. Namun demikian, pengembangan SDM tidak semata-mata hanya dilakukan melalui kursus, tetapi juga perlu adanya budaya belajar dari setiap karyawan.

Untuk itu, perusahaan perlu mencari solusi bersama dengan divisi terkait untuk menentukan sejauh mana kebutuhan tentang keterampilan-keterampilan tertentu sehingga proses pengembangan SDM akan jauh lebih mudah dan tepat sasaran. "Kita bikin semacam permainan, karyawan mana yang mengakses pembelajaran ini paling lama akan mendapatkan reward," ujarnya.

Novi menambahkan, kursus online yang dilakukan dinilai mampu meningkatkan kapabilitas serta kualitas karyawan secara signifikan. Ke depan, Adira akan terus memanfaatkan platform tersebut untuk meningkatkan SDM perusahaan untuk keterampilan teknis lainnya.

"Yang diminati lainnya masih di seputar leadership, komunikasi, tetapi memang paling banyak di bidang teknis karena itu membantu karyawan menjalankan pekerjaannya," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement