EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pemerintah Kabupaten Badung, menggelar Beach Clean Up atau Gerakan Bersih Pantai di Sepanjang Pantai Kawasan The Nusa Dua.
Kegiatan Beach Clean Up ini diikuti oleh lebih dari 100 peserta yang berasal dari pegawai dan tenaga kebersihan ITDC, DLHK Kabupaten Badung, seluruh tenant serta Paguyuban Pedagang Pantai yang beraktivitas di sepanjang pantai kawasan The Nusa Dua.
General Manager The Nusa Dua, I Gusti Ngurah Ardita mengatakan, kegiatan bersih-bersih pantai ini bentuk komitmen menjaga kelestarian lingkungan kawasan The Nusa Dua agar bebas sampah sekaligus memastikan keamanan dan kenyamanan wisatawan serta head delegates Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN yang hadir dalam 29th ASEAN Socio-Cultural Community pada 7-8 Mei 2023 di Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort Bali.
"Kegiatan ini juga dapat menjadi kampanye kepada masyarakat dan wisatawan sekitar kawasan The Nusa Dua agar dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian untuk berpartisipasi dalam menjaga kebersihan pesisir pantai," ujar Ardita dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (8/5/2023).
Ardita mengatakan, kegiatan Beach Clean Up ini juga sebagai sarana edukasi yang efektif khususnya bagi para pelaku pariwisata di kawasan The Nusa Dua untuk meningkatkan kesadaran dalam mengambil inisiatif terhadap masalah lingkungan, mengingat kawasan The Nusa Dua memiliki luasan pantai yang patut dijaga kebersihan dari sampah kiriman laut. Ardita menyampaikan The Nusa Dua merupakan kawasan terintegrasi yang memiliki bentang pantai sepanjang empat km dengan pantai umum, di antaranya Pantai Samuh dan Pantai Bengiat yang dapat dikunjungi masyarakat sebagai lokasi berlibur serta kegiatan keagamaan.
"Kami sangat mengapresiasi dukungan dan partisipasi dari DLHK Kabupaten Badung, para tenant, Paguyuban serta tim kebersihan untuk kelancaran kegiatan hari ini," kata Ardita.
Kepala DLHK Kabupaten Badung I Wayan Puja menyampaikan daerah pesisir kerap diterjang angin timur pada April-Oktober, yang menyebabkan banyaknya sampah kiriman dari laut berupa rumput laut, sampah plastik dan kayu. DLHK menerjunkan 70 personel petugas kebersihan serta menurunkan dua alat berat untuk membantu dalam mengangkat dan membersihkan sampah kiriman ini dari pesisir pantai.
"Kami sangat mengapresiasi gerak cepat dari ITDC yang berkoordinasi langsung dengan kami, terkait upaya pembersihan sampah ini dengan didukung oleh pelaku pariwisata di kawasan The Nusa Dua," kata Puja.