Senin 15 May 2023 14:38 WIB

KAI Operasikan Dua KA Baru dari Solobalapan Mulai 1 Juni

Pengoperasian kedua KA ini upaya KAI meningkatkan layanan kepada masyarakat.

Red: Fuji Pratiwi
Stasiun Balapan Solo, Rabu (19/4/2023). PT KAI mengoperasikan dua kereta api (KA) baru akan beroperasi dari Stasiun Solobalapan, Solo, Jawa Tengah mulai 1 Juni 2023. Keduanya adalah KA Manahan dengan relasi Solobalapan-Gambir (PP) dan KA Banyubiru dengan relasi Solobalapan-Semarangtawang (PP).
Foto: Muhammad Noor Alfian
Stasiun Balapan Solo, Rabu (19/4/2023). PT KAI mengoperasikan dua kereta api (KA) baru akan beroperasi dari Stasiun Solobalapan, Solo, Jawa Tengah mulai 1 Juni 2023. Keduanya adalah KA Manahan dengan relasi Solobalapan-Gambir (PP) dan KA Banyubiru dengan relasi Solobalapan-Semarangtawang (PP).

EKBIS.CO, SOLO -- PT KAI mengoperasikan dua kereta api (KA) baru akan beroperasi dari Stasiun Solobalapan, Solo, Jawa Tengah mulai 1 Juni 2023. Keduanya adalah KA Manahan dengan relasi Solobalapan-Gambir (PP) dan KA Banyubiru dengan relasi Solobalapan-Semarangtawang (PP).

Manager Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta Franoto Wibowo, di Solo, Senin (15/5/2023), mengatakan, pengoperasian kedua KA tersebut sebagai upaya KAI meningkatkan layanan kepada masyarakat. "Pada tahap awal, baik KA Manahan maupun KA Banyubiru akan beroperasi pada akhir pekan," kata Franoto.

Baca Juga

Ia mengatakan, dioperasikannya KA baru tersebut diharapkan akan menambah pilihan perjalanan menggunakan KA. Dengan begitu, masyarakat dapat menyesuaikan dengan waktu yang diinginkan.

Untuk menambah minat masyarakat, di awal operasi, KAI Daop 6 menerapkan tarif promo, yakni KA Manahan seharga Rp 200 ribu dan KA Banyubiru dengan tiket Rp 30 ribu untuk kelas eksekutif dan Rp 20 ribu untuk kelas ekonomi. "Tarif promo ini berlangsung pada Juni 2023," kata dia.

KAI Daop 6 berharap dengan adanya KA baru akan mampu meningkatkan animo masyarakat melakukan perjalanan menggunakan moda transportasi umum. Dia mengatakan, mengingat pembelian tiket kereta api jarak jauh dapat dilakukan sejak H-30, sehingga saat ini masyarakat sudah bisa membeli tiket KA-KA tersebut.

Sementara itu, jadwal baru tersebut sudah tercantum dalam Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2023 untuk menggantikan Gapeka 2021 yang sebelumnya sudah diberlakukan. Ia mengatakan, terdapat berbagai faktor yang melatarbelakangi perubahan Gapeka dari 2021 ke 2023, di antaranya adanya jalur ganda yang dibangun oleh Kementerian Perhubungan seperti di lintas Gedebage-Haurpugur, pengoperasian lintas double-double track (DDT) Cakung-Bekasi, peningkatan kecepatan prasarana di berbagai lintas hingga 120 km/jam, perubahan sistem persinyalan, serta pengoperasian Jembatan nomor 1120 lintas Bumiayu-Linggapura.

 

sumber : ANTARA
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement