Jumat 19 May 2023 00:55 WIB

#DIATF Jadi Travel Fair Pertama Khusus Destinasi Pariwisata Domestik

Ini momen pelaku industri membangkitkan kesadaran potensi wisata Indonesia.

Red: Fuji Pratiwi
Foto udara lintasan Mandalika International Street Circuit di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Rabu (11/5/2022). BUMN Holding Pariwisata dan Pendukungnya, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney sebagai penyelenggara pelaksanaan #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023 (#DIATF 2023) menilai pameran pariwisata merupakan langkah positif untuk memberikan wadah bagi para agen perjalanan, hotel, serta maskapai memberikan pilihan paket wisata.
Foto: ANTARA/Ahmad Subaidi
Foto udara lintasan Mandalika International Street Circuit di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Rabu (11/5/2022). BUMN Holding Pariwisata dan Pendukungnya, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney sebagai penyelenggara pelaksanaan #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023 (#DIATF 2023) menilai pameran pariwisata merupakan langkah positif untuk memberikan wadah bagi para agen perjalanan, hotel, serta maskapai memberikan pilihan paket wisata.

EKBIS.CO, JAKARTA -- BUMN Holding Pariwisata dan Pendukungnya, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney sebagai penyelenggara pelaksanaan #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023 (#DIATF 2023) menilai pameran pariwisata merupakan langkah positif untuk memberikan wadah bagi para agen perjalanan, hotel, serta maskapai memberikan pilihan paket wisata.

Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney Maya Watono menyampaikan, hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan minat kunjungan wisatawan. Dengan begitu diharapkan mendongkrak kembali serta mengakselerasi pertumbuhan pariwisata dalam negeri pasca pandemi.

Baca Juga

#DIATF Travel Fair ini merupakan Travel Fair pertama yang berfokus untuk destinasi pariwisata domestik. "Ini tentu menjadi capaian bagi kita semua sebagai pelaku industri pariwisata untuk membangkitkan kesadaran potensi wisata domestik di Indonesia," kata Maya di Jakarta, Kamis (18/5/2023).

Maya menyebut Indonesia memiliki potensi yang sangat besar, tapi belum bisa mengoptimalkan aset-aset pariwisata yang ada. Hal tersebut mengakibatkan kunjungan pariwisata di beberapa daerah masih rendah, padahal menyimpan banyak potensi pariwisata yang besar.

Inilah yang menjadi tantangan InJourney untuk memaksimalkan potensi pariwisata daerah khususnya di kawasan lima destinasi pariwisata super priotitas. "Kami terus melakukan kerja sama dan kolaborasi dengan pemerintah setempat serta stakeholders untuk perbaikan dan revitalisasi kawasan pariwisata," ungkap Maya.

Menurutnya, pengembangan kawasan pariwisata daerah, penguatan keramahan, peningkatan fasilitas akomodasi juga amenitas, dan menciptakan atraksi-atraksi serta kegiatan juga terus dilakukan untuk mendorong minat kunjungan wisatawan. Program yang InJourney lakukan antara lain ajang balap internasional MotoGP pada Oktober, spiritual tourism perayaan Waisak di Borobudur pada Juni nanti, serta konser musik, atraksi budaya, dan sebagainya.

#DIATF 2023 didukung penuh Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI), Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo), perbankan antara lain BCA, BNI, BRI, CIMB Niaga, Mandiri, serta sejumlah maskapai penerbangan yaitu Air Asia, Citilink, Garuda Indonesia, Pelita Air, Sriwijaya Air, Nam Air dan Trans Nusa.

Ketua Panitia Pelaksana #DIATF 2023 Anton Sumarli mengatakan penyelenggara juga akan mengundang Telkomsel sebagai mitra telekomunikasi yang memiliki sinyal jaringan terbaik dan stabil di seluruh pelosok Indonesia. #DIATF 2023 yang siap digelar 19-21 Mei 2023 di Grand Atrium Mal Kota Kasablanka, Tebet, Jakarta Selatan.

"Di Kokas nanti pengunjung dapat juga menyaksikan berbagai hiburan tarian daerah, talkshow dengan berbagai komunitas pecinta jalan-jalan di Indonesia, serta pengenalan destinasi. Harapan kami our new baby #DIATF 2023 dapat menjadi referensi liburan di Indonesia aja," kata Anton.

 

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement