Jumat 15 Sep 2023 14:56 WIB

Pembangunan Pabrik Feronikel Antam Masuki First Metal Tapping

Pabrik Feronikel Haltim memiliki kapasitas produksi sebesar 13.500 Ton Nikel.

Red: Friska Yolandha
Antam telah melakukan proses tapping metal perdana (first metal tapping) Pabrik Feronikel Haltim yang dilaksanakan pada tanggal 12 September 2023.
Foto: ANTARA FOTO/Jojon
Antam telah melakukan proses tapping metal perdana (first metal tapping) Pabrik Feronikel Haltim yang dilaksanakan pada tanggal 12 September 2023.

EKBIS.CO,  JAKARTA -- PT Aneka Tambang Tbk (Antam), anggota PT Mineral Industri Indonesia (Persero) (MIND ID) BUMN Holding Industri Pertambangan, mengumumkan bahwa Antam telah melakukan proses tapping metal perdana (first metal tapping) Pabrik Feronikel Haltim yang dilaksanakan pada tanggal 12 September 2023. First metal tapping merupakan rangkaian commissioning Pabrik Feronikel Haltim dan kelanjutan dari tahapan switch-on Electric Smelting Furnace (ESF) yang telah diselenggarakan sebelumnya pada tanggal 19 Juli 2023.

First metal tapping Pabrik Feronikel Haltim merupakan tahapan ketiga dari rangkaian commissioning yang ditargetkan akan selesai pada akhir kuartal ketiga tahun 2023 ini. Selama proses commissioning, Antam senantiasa memastikan kestabilan dan keselamatan operasi pabrik.

Baca Juga

"Dengan dilaksanakannya proses first metal tapping, selanjutnya Antam akan mulai mempersiapkan produksi komersial," kata Direktur Pengembangan Usaha Antam I Dewa Wirantaya dalam keterangan pers yang diterima Jumat (14/9/2023).

Pabrik Feronikel Haltim yang berlokasi di Halmahera Timur, Maluku Utara akan memiliki kapasitas produksi sebesar 13.500 Ton Nikel dalam Feronikel (TNi). Nantinya, setelah beroperasi secara penuh, Pabrik Feronikel Haltim akan mendukung produksi feronikel dari Pabrik Feronikel Kolaka di Sulawesi Tenggara yang berkapasitas 27.000 TNi, sehingga Antam akan memiliki portofolio kapasitas produksi feronikel terpasang sebesar 40.500 TNi

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement