EKBIS.CO, JAMBI -- Pertamina Patra Niaga menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Kerinci dan Sungai Penuh, Provinsi Jambi.
"Tim Pertamina mengunjungi beberapa posko dengan memberikan bantuan setiap posko berupa Bright Gas 12 kilogram dan Bright Gas 5.5 kilogram sebanyak 30 tabung dan 28 paket makanan," kata Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan di Jambi, Jumat (5/1/2024).
Sebelumnya pada 3 Januari 2024, Pertamina juga memberikan bantuan berupa BBM jenis Pertamax sejumlah 100 liter yang diterima langsung oleh Kepala Basarnas Kota Sungai Penuh. Nicko mengatakan bahwa bantuan yang diberikan ini hasil koordinasi Pertamina bersama Hiswana Migas Jambi dan dinas terkait.
Pertamina berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir serta membantu pemerintah daerah setempat dalam penyediaan pelayanan dapur umum.
Nicko menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat di wilayah Kabupaten Kerinci, Kota Sungai Penuh. Pertamina Sumbagsel terus memastikan untuk stok dan pasokan BBM serta LPG untuk wilayah tersebut saat ini masih dalam kondisi aman.
Pertamina mengalihkan penyaluran ke SPBU 24.371.20 dengan jarak 6 Kilo Meter (KM), SPBU 24.371.46 dengan jarak 5 KM, dan SPBU 24.371.19 dengan jarak 7,5 KM dari lokasi SPBU 24.371.71. Serta untuk penyaluran LPG, dilakukan alih supply SPBE Lepen Sumbar dan telah didistribusikan ke pangkalan.
Pertamina menyiagakan seluruh fasilitas seperti SPBU dan agen LPG serta pangkalan untuk mengoptimalkan penyaluran BBM dan LPG selama musibah banjir di wilayah tersebut. "Kami akan terus memonitor dan memastikan kelancaran pasokan serta stok BBM dan LPG tetap aman. Jika ada kebutuhan informasi maupun masukan dan saran, masyarakat atau konsumen dapat menghubungi kontak Pertamina 135," katanya.
Pada kesempatan tersebut perwakilan Hiswana Migas Jambi Yulmon mengatakan sejalan dengan Pertamina, Hiswana Migas juga merasakan kesedihan masyarakat yang terdampak bencana. "Kami berharap bantuan yang diberikan dapat memenuhi kebutuhan warga terdampak banjir,” kata Yulmon.
Sejumlah daerah di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi, digenangi banjir dan titik longsor yang mengakibatkan tertutupnya akses jalan termasuk jembatan penghubung lintas Kerinci-Jambi yang rusak berat.