EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menerbitkan Green Bond melalui Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I Tahap III Tahun 2024 sebesar Rp 2,5 triliun.
Berikut jadwal penerbitan Green Bond atau Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I Tahap III Tahun 2024:
1. Rencana Masa Penawaran Umum : 7 – 8 Maret 2024
2. Rencana Tanggal Penjatahan : 13 Maret 2024
3. Rencana Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan : 15 Maret 2024
4. RencanaTanggal Distribusi Secara Elektronik : 15 Maret 2024
5. Rencana Tanggal Pencatatan Pada BEI : 18 Maret 2024
Adapun, penerbitan Green Bond akan dilakukan dalam 3 seri yaitu Seri A sebesar Rp1,23 triliun dengan jangka waktu 370 hari kalender sejak tanggal emisi dengan kupon 6,15 persen. Kemudian, Seri B sebesar Rp 879,43 miliar dengan jangka waktu 2 tahun dengan kupon 6,25 persen dan Seri C sebesar Rp382,9 miliar jangka waktu 3 tahun dengan kupon 6,25 persen.
Aksi korporasi ini merupakan salah satu upaya BRI dalam merealisasikan green economy dan juga bagian dari strategi pendanaan yang menganut Sustainable Principle. Sebelumnya BRI sukses menerbitkan Green Bond, Sustainable Bond, Sustainable-Linked Loan, MTN Inklusif dan Obligasi Subordinasi Inklusif.
SEVP Treasury & Global Services BRI Achmad Royadi mengatakan, seluruh dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan untuk pembiayaan maupun membiayai kembali kegiatan dalam kategori kegiatan usaha berwawasan lingkungan dan untuk kegiatan modal kerja. Green Bond merupakan upaya BRI dalam mendukung sustainability ataupun keberlanjutan kehidupan manusia serta mendorong tingkat kemakmuran ataupun prosperity.
"Masyarakat dapat turut serta bersama BRI dengan menjadi investor green bond untuk mendorong terciptanya pola bisnis berkelanjutan di dalam negeri,,” ujarnya, Rabu (6/3/2024).
Ia meyakini, aksi korporasi ini semakin mengukuhkan posisi BRI sebagai market leader penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di Indonesia yang didorong implementasi ketiga dimensi tersebut dalam aktivitas perbankan untuk mendukung ekonomi nasional melalui perubahan pola bisnis menjadi berkelanjutan.
Di sisi lain aspek risiko dalam obligasi ini pun relatif terjaga, sebagaimana tampak dari peringkat Lembaga Pemeringkat Efek Pefindo yang memberikan pemeringkatan idAAA (Triple A) untuk Obligasi Berwawasan Lingkungan BRI tersebut. Rating tersebut menunjukkan kemampuan kuat perseroan untuk memenuhi kewajiban finansial jangka panjang.