Kamis 09 May 2024 17:18 WIB

KCIC Catat Penumpang Whoosh Naik 28 Persen pada Periode Libur Panjang

Terdapat sejumlah Jadwal favorit yang okupansinya sudah mencapai 100 persen.

Red: Lida Puspaningtyas
Kereta cepat WHOOSH melaju menuju stasiun Padalarang dan Tegal luar dari Stasiun Halim, Jakarta, Selasa (17/10/2023). PT KCIC meresmikan aplikasi mobile penjualan tiket bernama WHOOSH Kereta Cepat serta melakukan perjalanan pertama yang mengangkut penumpang berbayar. Pada peresmian tersebut PT KCIC juga memberikan promo bagi penumpang yang membeli tiket melalui aplikasi WHOOSH dengan biaya sebesar Rp150 ribu untuk kelas premium ekonomi dari tanggal 18 Oktober hingga 30 November mendatang sebagai upaya menarik minat masyarakat untuk beralih menggunakan transportasi publik berbasis rel.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Kereta cepat WHOOSH melaju menuju stasiun Padalarang dan Tegal luar dari Stasiun Halim, Jakarta, Selasa (17/10/2023). PT KCIC meresmikan aplikasi mobile penjualan tiket bernama WHOOSH Kereta Cepat serta melakukan perjalanan pertama yang mengangkut penumpang berbayar. Pada peresmian tersebut PT KCIC juga memberikan promo bagi penumpang yang membeli tiket melalui aplikasi WHOOSH dengan biaya sebesar Rp150 ribu untuk kelas premium ekonomi dari tanggal 18 Oktober hingga 30 November mendatang sebagai upaya menarik minat masyarakat untuk beralih menggunakan transportasi publik berbasis rel.

EKBIS.CO,  BANDUNG -- PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat jumlah penumpang kereta cepat Whoosh mengalami kenaikan hingga 28 persen pada periode libur panjang Kenaikan Yesus Kristus.

General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menyebutkan pada Rabu (8/5), Whoosh memberangkatkan sebanyak 20.454 ribu penumpang. Sedangkan, pada Selasa (7/5) mencapai 20 ribu penumpang.

Baca Juga

“Jumlah penumpang meningkat sekitar 28 persen jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya, di mana KCIC melayani sebanyak 16 ribu penumpang,” kata Eva di Bandung, Kamis (9/5/2024).

Eva menyampaikan bahwa KCIC sudah mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang saat libur panjang tersebut dengan mengoperasikan sebanyak 48 perjalanan Whoosh per hari.

Ia menyebutkan untuk keberangkatan Kamis 9 Mei 2024, hingga pukul 11.00 WIB tercatat 16 ribu tiket telah terjual. Jumlah tersebut diprediksi akan terus meningkat, mengingat penjualan tiket hingga keberangkatan kereta terakhir pada pukul 20.30 WIB masih berlangsung.

“Terdapat sejumlah Jadwal favorit yang okupansinya sudah mencapai 100 persen khususnya pada jadwal keberangkatan kereta mulai pukul 06.40 WIB sampai dengan 15.35 WIB dari Stasiun Halim menuju Padalarang maupun Tegalluar,” katanya.

Adapun mayoritas penumpang keberangkatan Halim turun di Stasiun Padalarang dan melanjutkan perjalanan dengan KA Feeder menuju Stasiun Bandung.

Dia menambahkan pada periode tersebut, KCIC tetap menjual tiket dengan skema “dynamic pricing” atau tarif dinamis dengan menawarkan harga lebih hemat pada periode perjalanan tertentu.

“Sudah terbukti berdampak positif terhadap operasional Whoosh dan pelayanan penumpang. Adapun tarif kereta cepat Whoosh cukup terjangkau yakni dimulai dari Rp150 ribu saja,” katanya.

Selain itu, Eva mengatakan KCIC menyiagakan petugas posko di berbagai titik untuk membantu pelayanan di tengah peningkatan jumlah penumpang.

"KCIC memprediksi jumlah penumpang akan tetap tinggi pada libur akhir pekan ini. Seluruh petugas sudah bersiap dan akan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang akan menggunakan Whoosh pada momen spesial ini,” kata dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement