EKBIS.CO, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kembali menghadirkan program Relawan Bakti BUMN sebagai salah satu bentuk penerapan budaya Akhlak bagi para pegawai BUMN. Erick menyampaikan program yang dirancang sebagai wadah pegawai grup BUMN dalam kegiatan sosial kemasyarakatan melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) BUMN diminati lebih dari 12 ribu pendaftar.
"Akhlak kini sudah menjadi budaya di BUMN, yang mana penerapannya tidak hanya sebatas di lingkungan kantor, namun juga di masyarakat luas," ujar Erick dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (23/5/2024).
Oleh karenanya, Erick berharap para pegawai BUMN mampu memberikan kontribusi nyata dan terbaik untuk masyarakat dan bangsa. Erick menjelaskan program bakti BUMN yang kelima ini digelar pada 20-22 Mei di 10 daerah, seperti Bukit Tinggi- Sumatera Barat, Bengkalis-Riau, Bantul-DIY, Magelang-Jawa Tengah, Mojokerto-Jawa Timur, Samboja dan IKN-Kalimantan Timur, Pontianak-Kalimantan Barat, Morowali-Sulawesi Tengah, Maumere-NTT dan Raja Ampat-Papua Barat Daya dengan melibatkan 16 perusahaan di Grup BUMN.
"Pelaksanaan Program Relawan Bakti BUMN Batch V ini bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional pada 20 Mei 2024. Terdapat 12.069 orang yang mendaftar sebagai Relawan BUMN di batch ini," ucap Erick.
Dari rangkaian tahapan seleksi, telah didapatkan 100 Relawan BUMN yang berasal dari berbagai kota/kabupaten di Indonesia. Para Relawan berasal dari 62 perusahaan di Grup BUMN.
Deputi SDM, Teknologi dan Informasi Kementerian BUMN, Tedi Bharata berharap relawan BUMN yang telah menyelesaikan rangkaian program ini dapat membawa dan menyebarkan semangat kerelawanannya ketika nanti kembali ke kantor dan rumahnya masing-masing. Tedi mengatakan tujuan Program Relawan Bakti BUMN Batch V yang bukan hanya untuk masyarakat di lokasi kerelawanan dan relawan BUMN, namun juga untuk perusahaan asal para relawan BUMN dan masyarakat umum.
"Program Relawan Bakti BUMN diharapkan menjadi salah satu program berkelanjutan yang diinisiasi Kementerian BUMN, sehingga mampu memberikan manfaat yang lebih banyak bagi masyarakat luas dan Grup BUMN," kata Tedi.