EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melirik untuk terus mengembangkan potensi alam yang ada di Desa Butuh, Kawasan Gunung Sumbing, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Desa Butuh merupakan sebuah desa kecil yang berjulukan 'Nepal Van Java' karena suasana alamnya yang mirip dengan Nepal.
Potensi alam dan wisata yang dimiliki desa kecil tersebut membuat PT PNM melalui Program Relawan Bakti BUMN (RBB) menghadirkan bantuan dan pelatihan bagi para warganya. Account Officer PNM Unit Kaliangkrik Ulys Oktaviani, salah satu relawan yang turut berkontribusi dalam program tersebut menceritakan pengalamannya selama sekitar setahun untuk memajukan Desa Butuh. Ulys mengaku senang bisa membantu permodalan usaha warga setempat, yakni melalui permodalan Mekaar.
Selain bantuan permodalan, PNM juga memberikan pelatihan dan fasilitas kepada warga, seperti fasilitas mesin pengolah sampah dan ruang pintar untuk anak-anak di desa tersebut. Dengan adanya bantuan-bantuan tersebut, Ulys berharap warga Desa Butuh dapat semakin sejahtera. Di antaranya mendapatkan manfaat yang nyata dari permodalan
"Harapan untuk nasabah semoga diberi kesehatan selalu, usahanya semakin berkembang, semoga ibu-ibunya dikasih kemudahan untuk mencicil angsuran di Mekaar setiap minggu dan bisa semakin sejahtera. Diharapkan, dengan bantuan ini, warga Desa Butuh dapat semakin sejahtera dan dapat terus membangun desa mereka," kata Ulys dalam siaran pers, Senin (3/6/2024).
Direktur Utama PT PNM, Arief Mulyadi, menjelaskan program RBB merupakan bagian dari tanggung jawab sosial dan lingkungan di seluruh BUMN. Program tersebut bertujuan untuk memberikan bantuan pelatihan dan fasilitas kepada masyarakat, serta meningkatkan potensi yang dimiliki Desa Butuh.
Arief berharap masyarakat mulai dari anak-anak hingga orang tua bisa mendapatkan manfaatnya. Tak hanya bermanfaat saat ini, tetapi juga bermanfaat secara berkelanjutan untuk wilayah tersebut. "Desa Nepal Van Java memiliki keunikan dan potensi yang begitu besar, jadi kami harap bisa meningkatkan melalui pelatihan dan bantuan yang sesuai agar seluruh potensi dapat ditangkap dan semakin dikembangkan," ujar Arief.