Sabtu 05 Oct 2024 11:05 WIB

Petrokimia Gresik Tekan Beban Emisi di Pabrik lewat Inovasi

Petrokimia telah menerapkan teknologi baru bernama Jet Scrubber Hightech System.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Friska Yolandha
PT Petrokimia Gresik, meningkatkan efisiensi produksi dan mengurangi beban emisi di pabrik melalui sejumlah inovasi.
Foto: dok istimewa
PT Petrokimia Gresik, meningkatkan efisiensi produksi dan mengurangi beban emisi di pabrik melalui sejumlah inovasi.

EKBIS.CO, JAKARTA -- Anggota holding Pupuk Indonesia, PT Petrokimia Gresik, meningkatkan efisiensi produksi dan mengurangi beban emisi di pabrik melalui sejumlah inovasi. Direktur Operası dan Produksi Petrokimia Gresik Digna Jatiningsih menilai optimalisasi teknologi melalui inovasi menjadikan Petrokimia Gresik terus tumbuh dan konsisten menjadi perusahaan berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.

"Inovasi yang mampu meningkatkan efisiensi pabrik dan meminimalisasi emisi ini juga menjadi salah satu komitmen Petrokimia Gresik mewujudkan program pemerintah terkait net zero emissions pada 2060," ujar Digna dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (4/10/2024).

Baca Juga

Digna menjelaskan perusahaan telah menerapkan teknologi baru bernama Jet Scrubber Hightech System di pabrik ZK. Terobosan ini mampu menurunkan beban emisi gas asam klorida (HCl) dan peningkatan produksi HCl Liquid pada pabrik ZK pada 2023.

"Petrokimia Gresik jugq sukses menciptakan "Smart X-Scrubber System 3.0" yang terbukti mampu menurunkan gas emisi ammonia dan peningkatan produksi mother liquor pada pabrik ZA I dan III pada 2024," ucap Digna. 

Digna menyampaikan pupuk ZA dan ZK banyak digunakan pada tanaman perkebunan. Digna menyebut peningkatan keandalan pabrik merupakan komitmen perusahaan dalam memajukan sektor perkebunan di tanah air melalui ketersediaan pupuk dan kualitas yang terjamin.

Digna bersyukur dua langkah inovatif tersebut mendapat apresiasi dari Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang dalam ajang Rintisan Teknologi Industri (Rintek). Digna menyampaikan penghargaan ini menjadi bukti jika inovasi sudah menjadi DNA bagi Petrokimia Gresik. 

"Kami berterima kasih kepada Menteri Perindustrian Agus Gumiwang atas apresiasi yang diberikan kepada dua rintisan teknologi Petrokimia Gresik terkait efisiensi pabrik dan meminimalisasi emisi," kata Digna. 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement