Pada hari yang sama, BEI bersama self-regulatory organization yang terdiri dari PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dengan dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan Grand Launching produk derivatif baru, yaitu Kontrak Berjangka Saham (KBS) atau lebih dikenal dengan Single Stock Futures (SSF).
SSF yang diluncurkan menggunakan anggota Indeks LQ45 sebagai konstituen underlying. Underlying SSF tersebut merupakan lima saham yang likuid dan memiliki fundamental baik, yaitu BBRI, BBCA, MDKA, TLKM, dan ASII. Investor yang ingin bertransaksi SSF dapat membuka rekening derivatif di Anggota Bursa (AB) yang telah memperoleh izin sebagai AB derivatif. Saat peluncuran, terdapat tiga AB derivatif, yaitu PT Binaartha Sekuritas, PT Ajaib Sekuritas Asia, dan PT Phintraco Sekuritas. Adapun PT Binaartha Sekuritas juga bertindak sebagai Liquidity Provider atas perdagangan SSF di pasar sekunder.
Kemudian pada Rabu (13/11/2024), pembukaan perdagangan BEI dilakukan oleh PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk (NAIK) dalam rangka pencatatan perdana saham di Papan Pengembangan BEI. NAIK menjadi perusahaan ke-39 yang tercatat di BEI pada tahun 2024. NAIK merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang perdagangan dan jasa sistem proteksi kebakaran yang masuk pada sektor perindustrian dengan sub industri perdagangan aneka barang perindustrian. Selain saham, NAIK juga mencatatkan Warrant I dengan kode NAIK-W dengan exercise price senilai Rp135.
BEI mencatat, total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2024 adalah 121 emisi dari 73 emiten senilai Rp 112,13 triliun. Total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 589 emisi dengan nilai outstanding Rp 465,41 triliun dan 86,02 juta dolar AS, yang diterbitkan oleh 132 emiten.
Adapun Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 191 seri dengan nilai Rp 6.035,71 triliun dan 502,10 juta dolar AS. Selain itu, di BEI telah tercatat sebanyak 8 emisi Efek Beragun Aset (EBA) dengan nilai Rp 2,70 triliun.
Kemudian, menutup pekan ini tepatnya pada Jumat (15/11/2024), BEI, KSEI, bersama KPEI dengan dukungan OJK menyelenggarakan rangkaian acara Jogja Sharia Investor City (Joinstory) 2024 yang diselenggarakan di Grand Ballroom Hotel Tentrem Yogyakarta. Pada kesempatan tersebut, BEI memberikan beberapa apresiasi kepada pelaku pasar modal.
Penghargaan pertama diberikan kepada Pemerintah DI Yogyakarta sebagai ‘DI Yogyakarta Provinsi Investor Syariah’, yang dilanjutkan dengan penganugerahan kepada AB- SOTS, investor syariah pemenang IDX Islamic Challenge 2024, Galeri Investasi Syariah (GIS) BEI, Kantor Perwakilan BEI yang aktif berpartisipasi dalam kegiatan IDX Islamic Challenge 2024, penghargaan untuk Investroopers terbaik dan coach Investroopers terbaik pada ajang tahunan Investroopers 2024.