Mandiri Sekuritas memproyeksikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di akhir tahun 2025 ada level 8.150 dengan kisaran 8.590/7.140. Sektor-sektor yang disukai di antaranya konsumsi, pangan, properti, telekomunikasi, transportasi, dan retail.
"Sementara pada kuartal II 2025, sektor-sektor yang disukai adalah perbankan, automotif, dan retail,” ujar Adrian.
Untuk pasar obligasi, Handy Yunianto, Head of Fixed Income Analyst Mandiri Sekuritas mengatakan akan memberikan positive return pads 2024 dan 2025 dengan dukungan beberapa katalis positif. Pertama, prospek penurunan suku bunga acuan BI Rate yang masih terbuka dengan tekanan inflasi yang relatif masih rendah dan ekspektasi suku bunga Fed akan terus turun sampai dengan tahun 2025.
Kedua, tekanan supply SBN juga masih manageable karena pemerintah masih bisa menggunakan Saldo Anggaran Lebih, optimalisasi loan program, dan investment financing, transisi ke pemerintahan baru yang mulus. "Terakhir atau ketiga, valuasi masih cukup menarik jika dibandingkan dengan yield yang ditawarkan oleh negara-negara berkembang dengan rating yang sama," katanya.