EKBIS.CO, JAKARTA--Pemerintah akan mengalihkan beban penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada tahun depan jika target tahun ini tidak tercapai. Hal ini mengingat masih rendahnya penyerapan KUR sampai dengan semester pertama 2010.
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Syariefudin Hasan, mengatakan pemerintah akan berusaha semaksimal mungkin supaya target KUR tahun ini dapat tercapai. Harus diakui, kata dia, Bank penyalur baik dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), swasta ataupun Bank Pembangunan Daerah (BPD) belum ada yang mencapai target.
BPD misalnya dari yang ditargetkan Rp 2 triliun hanya tercapai Rp 390 miliar. ''Ya secara total kini baru Rp 5,2 triliun yang baru tersalurkan,'' ujarnya, di Kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Senin (26/7).
Pemerintah menargetkan penyaluran KUR sebesar Rp 13,1 triliun pada tahun ini. Sementara batas atas target yang disepakati antara pemerintah dengan perbankan sesuai dengan hasil national summit sebesar Rp 18 triliun. Menurut Menkop, jika tahun ini target tersebut tidak tercapai maka akan diupayakan pada tahun berikutnya. Pasalnya, kata dia, selama lima tahun (sampai dengan 2014) target penyalurkan KUR ditetapkan sebesar Rp 100 triliun. ''Itu target kita sampai lima tahun,'' katanya.