EKBIS.CO, JAKARTA--Sepanjang 2010 perdagangan saham Bursa Efek Indonesia (BEI) tercatat mencapai Rp1.249,27 triliun. Peningkatan itu setara 28,10 persen dari total nilai transaksi 2009 yang sebesar Rp975,21 triliun.
Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), Fuad Rahmany, di Jakarta, Kamis (30/12), mengatakan, seiring penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) nilai kapitalisasi pasar saham BEI juga mengalami peningkatan sebesar 60,63 persen.
"Pada 2009 tercatat nilai kapitalisasi pasar Rp2.019,38 triliun menjadi Rp3.243,77 triliun pada akhir perdagangan tahun ini," katanya. Ia mengatakan, bursa Indonesia saat ini bisa menjalankan fungsinya sebagai penyedia modal guna menggerakkan sektor riil, termasuk juga bagi pemerintah selaku emiten.
Selain itu, lanjut dia, nilai transaksi rata-rata harian mengalami peningkatan dari Rp4,05 triliun per hari pada 2009 menjadi Rp5,12 triliun per hari pada 2010.
"Dilihat dari nilai bersih transaksi saham yang dilakukan oleh investor asing sepanjang 2009 terjadi aliran yang masuk signifikan sepanjang 2010," kata dia.
Ia mengatakan, aliran dana asing (net infloe of foreign capital) pada 2009 tercatat Rp13,78 triliu. Angka ini meningkat cukup signifikan sepanjang 2010 menjadi Rp26,47 triliun di 2010.