EKBIS.CO, JAKARTA--Harga minyak di perdagangan New York anjlok Rabu waktu setempat di bawah 95 dolar AS per barel karena investor mencemaskan tanda-tanda baru melemahnya perekonomian Amerika Serikat dan ketegangan di Yunani yang membuat dolar melonjak.
Kontrak utama minyak mentah jenis light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juli, ditutup pada 94,81 dolar AS per barel, anjlok 4,56 dolar AS dari penutupan Selasa.
Kontrak berjangka acuan merosot menjadi 94,01 dolar AS dalam perdagangan intraday yang merupakan terendah sejak akhir Februari.
Di London, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Juli jatuh 3,06 dolar AS menjadi 117,10 dolar AS per barel pada hari penutupan kontrak.
"Data ekonomi dari Fed New York serta masalah utang pemerintah dalam krisis Yunani mengkhawatirkan semua orang mengenai adanya perlambatan ekonomi," kata Adam Sieminiski pada Deutsche Bank.
Federal Reserve New York melaporkan kondisi manufaktur di wilayah itu memburuk pada Juni sehingga mendorong indeks masuk ke wilayah negatif untuk pertama kalinya sejak November 2010