EKBIS.CO, MANADO - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Gita Wirjawan memperkirakan pada 2030 mendatang, Indonesia akan masuk lima besar dunia dengan skala ekonomi diperkirakan mencapai 9,3 triliun dolar AS.
"Ekonomi dunia pada tahun 2030 diperkirakan akan dikuasai oleh China, Amerika Serikat, India, Brazil dan Indonesia. Kita masuk di dalamnya karena memiliki berbagai faktor pendukung skala ekonomi yang sangat baik mulai saat ini," kata Kepala BKPM RI, Gita Wirjawan di Manado, Kamis (11/8).
Tahun 2010 lalu, skala ekonomi Indonesia baru mencapai 720 miliar dolar AS, jauh lebih rendah dibanding Amerika Serikat dengan skala ekonomi 7,2 triliun dolar AS, China 5,4 triliun dolar AS dan Jepang 5 triliun dolar AS. Tetapi tahun 2030 nanti diperkirakan skala ekonomi nasional akan tumbuh hingga 9,3 triliun dolar AS.
Dengan skala ekonomi 720 miliar dolar saat ini, Indonesia saat ini tercatat tertinggi di kawasan ASEAN, jauh melampaui Malaysia dan Singapura yang hanya lebih dari 200 miliar dolar, Vietnam dan negara lainnya hanya berkisar 100 miliar dolar," kata Wirjawan.
"Makanya saya tidak terlalu mengkhawatirkan persaingan di ASEAN, karena sesungguhnya Indonesia jauh lebih tinggi skala ekonominya, yang justru akan menjadi tantangan yakni China, India di Asia," kata Wirjawan.
Untuk China, kata Wirjawan mereka punya kelemahan dari sisi demografi dan ketergantungan yang tinggi pada ekspor. China, demografinya sudah tidak bagus, dari penduduk negara tersebut saat ini sebanyak 1,3 miliar. Tapi dari jumlah tersebut 600 juta orang diantaranya sudah berusia tua.
Sementara kita di Indonesia sampai tahun 2030 nanti diperkirakan akan memiliki 130 juta penduduk produktivitas, India 500 juta jiwa, karena itu Indonesia dan India diperkiriakan akan saling bersaing.