EKBIS.CO, JAKARTA - Sumur minyak milik Pertamina EP region Sumatera di Buluh Telang Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara terbakar. Peristiwa ini terjadi pada Jumat (14/12) lalu, sekitar pukul 05.00 WIB.
Menurut Kepala Dinas Humas dan Kelembagaan Satuan Kerja Sementara Pelaksana Hulu Migas (SKS PMigas) ARinto Pudyantoro kebakaran terjadi akibat kelalaian para penambang liar. "Mereka bekerja tanpa memenuhi aturan dan norma keselamatan kerja," katanya, Ahad (16/12).
Para penambang ternyata mengumpulkan minyak mentah dari sumur sebanyak tujuh ton dan tak berhati-hati menggunakan alat penambangan. "Tiba-tiba terjadi semburan yang kemudian menyambar obor (lampu penerangan). Inilah yang menjadi penyebab kebakaran," ujarnya.
Akibatnya, tujuh orang pekerja mengalami luka bakar. Dua orang korban luka ringan dilarikan ke rumah sakit umum Tanjung Pura sementara lima orang yang mengalami luka kritis dilarikan ke rumah sakit Adam Malik Medan.
Ditegaskan Rinto, awalnya, Pertamina Field Pangkalan Susu sudah menurunkan satu unit mobil pemadam kebakaran. Namun sayangnya mobil tersebut tak bisa masuk ke lokasi karena tidak ada akses.
Jarak antara jalan raya ke TKP sekitar 400 meter melalui kebun sawit yang berawa-rawa. "Sebenarnya, Pertamina EP bersama Distamben sudah bersosialisasi perihal peraturan tentang pengelolaan sumur dan larangan dan penambang liar ini, agar peristiwa seperti itu tak terjadi," tegasnya.