Jumat 26 Apr 2013 09:48 WIB

Pertamina Bantah Premium yang Dijual RON 92

Rep: Sefti Oktarianisa/ Red: Nidia Zuraya
 Petugas mengisikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi atau premium pada mobil mewah di sebuah SPBU (ilustrasi).
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Petugas mengisikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi atau premium pada mobil mewah di sebuah SPBU (ilustrasi).

EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Pertamina (Persero) membantah menjual RON 92 sebagai Premium. Menurut Wakil Presiden Komunikasi Korporat Pertamina Ali Mundakir, bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi yang disalurkan perseroan ke masyarakat itu merupakan tipe oktan RON 88.

"Yang kita jual itu RON 88," tegasnya pada Republika, Jumat (26/4). Namun, diakuinya RON 88 ini memiliki basis RON 92. 

Kelangkaan varian BBM ini di pusat perdagangan minyak seperti di Singapura menjadi penyebab. Karenanya, kata Ali,  terkadang produsen membeli RON 92 lalu mencampurnya dengan bahan lain bernama naftan untuk dijadikan RON 88.

"Tapi ini bukan kita yang mencampur. Itu dilakukan penjual tempat kita membeli. Jadi kita terima sudah dalam bentuk RON 88," jelasnya. Harga yang dibayar Pertamina-pun tetap sesuai dengan harga RON 88.

"Untuk bensin yang kita produksi sendiri di kilang kita, itu juga RON 88," katanya. Bensin memiliki banyak varian. Semakin tinggi oktan bensin tersebut, maka kualitasnya akan semakin baik.

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement