EKBIS.CO, CHICAGO -- Data industri menunjukkan pada Selasa (3/12), penjualan mobil di Amerika Serikat (AS) mencatat laju tercepat mereka dalam hampir tujuh tahun karena transaksi selama liburan didorong permintaan yang sudah kuat. Industri otomotif di AS terus meningkat, setelah krisis keuangan 2008.
Peningkatan keyakinan konsumen, pertumbuhan ekonomi dan kebutuhan untuk mengganti kendaraan yang menua telah memicu pertumbuhan yang kian cepat pada tahun ini.Namun promosi yang ditawarkan dalam penjualan "Black Friday" Thanksgiving memberikan dorongan penjualan tak terduga pada November.
Menurut Autodata, total penjualan industri otomotif melonjak sembilan persen dari November 2012 dan mencapai laju tahunan 16,4 juta kendaraan. Angka tersebut mengalami kenaikan dari penjualan Oktober sebesar 15,2 juta kendaraan dan juga menjadi laju penjualan tercepat sejak Februari 2007.
"Penjualan industri pada November meningkat setelah Thanksgiving berkontribusi terhadap kecepatan penjualan terbaik tahun ini," kata Bill Fay dari Toyota.
"Perdagangan di showroom melonjak selama liburan akhir pekan untuk Toyota, menunjukkan momentum yang baik yang kami perkirakan berlanjut sampai akhir tahun ini dan memasuki 2014," tambah Fay.
Menurut salah satu pabrikan mobil AS, General Motors (GM), angka-angka yang kuat pada November tidak hanya karena tawar-menawar yang besar. Faktor ekonomi seperti pasar saham "booming", dikombinasikan dengan penawaran menarik produk baru juga menjadi faktor yang mendongkrak angka penjualan.
"Kami merasa sangat baik tentang arah ekonomi dan momentum kami sendiri," kata kepala penjualan GM Kurt McNeil dalam sebuah konferensi pers.
"Perekonomian menciptakan lapangan kerja dan kekayaan rumah tangga. Biaya energi jatuh dan kredit tersedia serta terjangkau. Semua ini menjadi pertanda baik bagi pertumbuhan yang lebih besar pada 2014," tambah McNeil.
Penjualan GM naik 14 persen menjadi 212.060 unit, hasil November terbaik dalam enam tahun. Penjualan Toyota naik 10 persen menjadi 178.044 kendaraan pada November.
Sedangkan Ford naik tujuh persen menjadi 147.021 kendaraan, sementara divisi ritel mencatat kinerja terbaik sejak November 2004. Sementara Chrysler melaporkan penjualan terbaik November sejak 2007 dengan lompatan 16 persen menjadi 142.275 kendaraan.
Ketiga produsen mobil terbesar AS kini telah meraup kenaikan penjualan 44 bulan berturut-turut, menyusul restrukturisasi yang menyakitkan di bawah perlindungan kebangkrutan.
Penjualan Nissan naik 11 persen menjadi 106.528 kendaraan. Produsen mobil Korea Hyundai naik lima persen menjadi 56.005 unit, sedangkan penjualan Kia tumbuh empat persen menjadi 45.411 unit.
Honda adalah salah satu dari beberapa pembuat mobil yang melawan tren karena penjualannya turun empat persen dari rekor pada November 2012 menjadi 116.507 kendaraan. Volkswagen juga menurun dengan penjualan jatuh 16 persen menjadi 30.727 unit.
Mercedes naik 14 persen pada 36.386 unit dan BMW naik lebih moderat dua persen menjadi 31.752 unit.